Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral Medsos

Fakta Baru Soal Ibu Eny, Cucu Herman Moedji Susanto Murka dengar Pengakuan Tiko, Ini yang Terjadi

Nah fakta terbaru, Ika, cucu Herman Moedji Susanto murka mendengar pengakuan Tiko yang menyebut sang kakek meninggalkan dirinya dan sang ibu.

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
Youtube/Bang brew TV
Sosok suami Ibu Eny alias Ayah Tiko, keberadaannya sekarang dipertanyakan (Youtube/Bang brew TV) 

Saat itu, Herman Moedji Susanto disebut pulang kampung ke Madiun, Jawa Timur.

Dan sejak itulah, Tiko dan sang ibu tidak mengetahui keberadaan Herman.

Tiko dan Ibunya telah benar-benar kehilangan kontak dengan Herman.

Tiko sempat mengungkapkan bahwa sang ayah adalah pria berdarah Jawa.

Kenangan Tiko dan sang ayah yang masih ia panggil Papa kini hanya terabadikan dalam beberapa potret lawas yang tersimpan rapi dalam album-album foto.

Sosok Herman dalam foto tampak sebagai seorang pria paruh baya, berkacamata, dan gagah.

Herman Moedji Susanto disebut seorang pejabat kaya raya

Herman juga disebut merupakan pejabat kaya raya pada saat itu.

Namun belum diketahui secara pasti pejabat apa sosoknya.

Umurnya saat itu diketahui sekitar 70 tahun, kini menurut Tiko sang ayah sudah berusia sekitar 90 tahun.

Tiko kini mendapat pujian dan menarik hati masyarakat luas usai diketahui berjuang seorang diri merawat sang ibu tercinta dengan tulus.

Demi bertahan hidup, pemuda 23 tahun tersebut sempat berjualan telur gulung dan menjadi tenaga keamanan di komplek perumahannya.

Kini, sang ibu telah dibawa oleh Dinas Sosial DKI Jakarta untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Dulu hidup mewah kini Tiko harus berjuang cari nafkah

Seorang pemuda bernama Tiko diketahui merawat sang Ibu bernama Ibu Eny sejak dirinya masih remaja hingga kini berusia 23 tahun.

Tiko pun membagikan perjuangannya merawat sang Ibu yang menderita depresi itu.

Tiko harus berjuang mencari nafkah demi bisa membiayai kehidupannya dengan sang ibu.

Padahal Tiko diketahui sejak kecil hidup dalam kemewahan.

Dulu keluarganya saat itu kaya raya dan dirinya sampai memiliki supir.

Sosok suami Ibu Eny alias Ayah Tiko, keberadaannya sekarang dipertanyakan (Youtube/Bang brew TV)
Sosok suami Ibu Eny alias Ayah Tiko, keberadaannya sekarang dipertanyakan (Youtube/Bang brew TV) (Youtube/Bang brew TV)

Dulu punya sopir pribadi kini Tiko harus jadi Satpam

Kini Tiko bekerja sebagai satpam di kawasan tempat tinggalnya yakni di Jatinegara, Jakarta Timur.

Tiko merawat ibunya yang mengalami depresi dengan penuh keterbatasan selama bertahun-tahun, yakni sejak keluarga mereka hancur karena perceraian pada sekitar 2011 lalu.

Tinggal di rumah mewah belasan tahun, Tiko pasrah saat listrik dan air di rumahnya dicabut.

Guna kehidupan sehari-hari, Tiko mengandalkan air dari hujan dan bantuan tetangga.

Tiko yang kini sudah berusia 23 tahun pun telah bekerja meski masih serabutan.

Diakui Tiko bahwa dirinya bekerja untuk memenuhi kebutuhan sang ibu. Tiko diketahui saat ini bekerja sebagai satpam di komplek rumahnya.

"Saya kerja, saya kan kerja, saya ngasih uang ke mama, kalau untuk belanja mama bisa, tapi kalau ngobrol enggak bisa, semua dianggap musuh," kata Tiko.

Mengurus sang ibu di rumah mewah tanpa fasilitas, Tiko terus berjuang.

Dari gaji sehari-hari, Tiko berusaha untuk mengurus sang ibu dan rumahnya yang memiliki bangunan mewah namun tak terurus.

"Dibilang mewah pada zamannya, kalau sekarang enggak keurus. Walaupun begitu emang tetap gue urus. Gue udah mengupayakan. Cuma enggak mau memaksakan kehendak karena mama enggak mau dibersihin," ungkap Tiko.

Tiko ikhlaskan ibunya dirawat di RSJ

Kini, Tiko harus mengikhlaskan sang ibu dirawat di RSJ.

Seperti diketahui, ibu Eny yang dirawat sang anak, Tiko mengalami gangguan jiwa (ODGJ).

Keinginan tetap tinggal di rumah mewah tersebut dilakukan Tiko ternyata karena Ibu Eny enggan beranjak pergi dari rumah mewahnya itu.

Hidup mewah sejak kecil, keseharian Tiko berubah drastis di usia remaja. Sejak 2011, Tiko ditinggal pergi sang ayah, Herman Moedji Susanto.

Diakui Tiko, ayah dan ibunya berpisah karena perceraian. Usai berpisah dari ibunda Tiko, sang ayah pun konon pulang kampung ke Madiun.

Sejak kepergian sang mantan suaminya itu, kondisi Ibu Eny menjadi tak karuan.

Diungkap Tiko, ibunya bertingkah layaknya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Sejak papa pergi, ibu kurang sehat kejiwaannya. Jadi ibu suka marah-marah sendiri, ngomong sendiri. Kalau dibilang ODGJ lah. Cuma tetap saya urus. Ibu enggak pernah keluar, ngurung diri di rumah." ungkap Tiko dikutip TribunJakarta, Senin (2/2/2023).

Lebih lanjut, Tiko mengaku bahwa tidak ada satupun saudara yang menolongnya dan Ibu Eny.

Namun beberapa tahun lalu, sempat ada kerabat yang datang ke rumahnya.

Kala itu, Tiko tak ada di rumah dan hanya mendengarnya dari tetangga saja.

Sosok Herman Moedji Susanto, Ayah Tiko si Pemuda yang Viral Urus Ibu Eny di Rumah Mewah Terbengkalai
Sosok Herman Moedji Susanto, Ayah Tiko si Pemuda yang Viral Urus Ibu Eny di Rumah Mewah Terbengkalai (kolase Tribunmanado/ HO)

Pekerjaan Ibu Eny dan Eks Suami

Terkait pekerjaan kedua orangtuanya, Tiko menceritakan bahwa sosok kedua orang tuanya sama-sama pegawai kantoran.

Ternyata dulunya Ibu Eny dan sang mantan suami, Herman Moedji Susanto adalah pegawai kantoran.

"Nyokap sama bokap kerja apa ?" tanya Irfan.

"Rekanan departemen keuangan, sebagai rekanan," ungkap Tiko.

"Papa sebagai ?" tanya Irfan.

Tak hanya itu saja, ternyata orang tua Tiko ini kenal berawal dari sama-sama satu kantor hingga menikah.

"Sama (dengan mama), satu kantor, satu divisi, satu rekan," kata Tiko.

"Cinlok ya bisa dikatakan begitu," pungkas Irfan.

Tak cuma sekadar pegawai, ayah Tiko dulu juga rupanya punya sopir pribadi dari kantor. Hal itu yang memicu pendapat dari tetangga Tiko bahwa mantan suami Ibu Eny adalah seorang pejabat.

"Dulu tuh tahunya orangtua sibuk kerja. Di rumah ini dihuni sama Tiko dan pembantu. Papa memang ada sopir dari kantor juga." imbuh Tiko.

( Tribunpekanbaru.com /TRIBUNMANADO.CO.ID)

Artikel hasil kompilasi dari artikel yang sudah tayang di TribunPekanbaru.com  dan TribunManado.co.id

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved