Minut Sulawesi Utara
Operasi Patuh 2022, Polres Minut Beri Teguran ke Pengendara yang Lakukan Pelanggaran Lalu Lintas
Jelang natal dan tahun baru, Sat Lantas Polres Minahasa Utara (Minut) menggelar operasi patuh 2022, Kamis (9/12/2022).
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Jelang natal dan tahun baru, Sat Lantas Polres Minahasa Utara (Minut) menggelar operasi patuh 2022, Kamis (9/12/2022).
Operasi Patuh 2022 Sat Lantas Polres Minut dipimpin langsung Kasat Lantas Julio Jagratara Tampoi SH di depan terminal Airmadidi.
Dalam Operasi Patuh Samrat 2022, Sat Lantas Polres Minut memberi teguran kepada pengguna jalan yang melanggar aturan lalu lintas.
Terpantau Tribunmanado.co.id, saat mendapati pengendara motor yang tidak memakai helm.
Sat Lantas meminta agar patuh dengan aturan memakai helm, karena itu untuk keselamatan pengendara.
Terlihat, Polisi menegur pengendara yang tidak memakai helm, dan pengendara yang motor belum membayar pajak.
"Seharusnya, mereka tahu aturan tidak memakai helm dan bayar pajak, dengan begitu mereka meminta maaf.
Kemudian ada juga seorang perawat yang tidak memakai helm, seharusnya seorang perawat tahu tentang keselamatan berkendara," kata Tampoi.
Terlihat beberapa pengendara motor berbalik arah saat melihat anggota Sat Lantas yang tengah melakukan Operasi Patuh.
Atas tidakan tersebut, pengendara mendapat teguran dari pihak Sat lantas Polres Minut.
Iptu Julio Jagratara Tampoi saat didampingi KBO Ipda Ronny Raturandang menyebutkan, operasi ini dilaksanakan seluruh Sat Lantas Polres jajaran Polda Sulut.
"Hari ini Sat Lantas Polres Minut dengan semua Sat Lantas di Polda Sulut melaksanakan operasi patuh Samrat 2022, menjelang natal dan tahun baru," sebut Julio.
Dikatakan, mantan Kasat Lantas Polres Tomohon ini, operasi dilakukan untuk menciptakan kondisi yang aman, nyaman dan lancar dalam berkendara.
Menurut Julio, operasi patuh mulai hari ini dan selama dua minggu kedepan.
"Belum adanya tilang elektronik di Minut dan sudah dihilangkannya tilang manual, jadi kami melakukan operasi ini dengan memberikan teguran kepada pelanggar-pelanggar dalam bentuk humanis," ucap Kasat.