Pilpres 2024
Ganjar Pranowo dan Erick Thohir Masuk Bursa Capres dan Cawapres PAN Jawa Timur, 'Belum Final'
DPW PAN Jatim turut merespon isu pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir yang dipertimbangkan DPP PAN.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bukan hanya npartai pengusung saja yang sekarang mencari calon presiden yang akan mereka dukung pada 2024 mendatang.
Namun partai pendukung juga ikut menilai dan mempertimbangkan, serta memutuskan siapa yang akan mereka dukung nanti.
Sejumlah nama calon presiden dan wakil presiden mencuat, tinggal partai yang memilih.
Baca juga: DPN Kombatan: PDIP Harus Peka Sinyal Jokowi Mengarah ke Ganjar Pranowo

Di antaranya ada Puan Maharani, Ganjar Pranowo, Erick Thohir, Anies Baswedan, juga Prabowo Subianto.
Belakangan banyak yang menyuarakan soal pasangan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir.
Kabar tersebut pun terdengar hingga ke Jawa Timur.
Sejumlah partai seperti Partai Amanat Nasional pun mempertimbangkan untuk mengusulkan mereka berdua.
Baca juga: Spanduk Dukungan Untuk Ganjar Pranowo dan Erick Thohir Pasangan di Piplres 2024 Banyak di Solo
Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Jawa Timur (DPW PAN Jatim) turut merespon isu pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir yang dipertimbangkan DPP PAN.
Sebelumnya, isu ini muncul dalam beberapa hari terakhir setelah pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Bendahara DPW PAN Jatim Heri Romadhon mengatakan, dua nama itu memang termasuk di antara tokoh yang terjaring dalam aspirasi kader di bawah.
Sebab, sebelumnya PAN secara berjenjang menggelar penjaringan usulan nama.
Baca juga: Ini Ungkapan Sekjen PDIP, Ketika Zulkilfli Hasan Sebut Ganjar Pranowo Pantas Jadi Capres PAN
Baik Ganjar maupun Erick termasuk yang terekam dalam daftar nama bersama sejumlah tokoh potensial lain.
"Kedua nama Pak Ganjar dan Erick Thohir dalam Rakerda yang ditindaklanjuti dengan Rakerwil, keduanya masuk dalam aspirasi teman-teman kader di PAN," kata Heri kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).
Isu dua nama yang muncul tersebut, dinilai Heri merupakan bagian dari usulan yang berkembang.
Dan hal tersebut, dinilainya sebagai hal yang wajar. "Tetapi tentu saja, masih belum final," ujar Heri yang juga Ketua Fraksi PAN DPRD Jatim.