Gempa Terkini Pagi Ini Jumat 2 Desember 2022, Pusat di Darat Cianjur, Berikut Info BMKG Magnitudonya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Info gempa bumi terkini di wilayah Indonesia pagi ini.

Diketahui gempa bumi melanda wilayah Cianjur, Jawa Barat pada Jumat 2 Desember 2022.

Berdasarkan info BMKG gempa susulan tersebut berkekuatan magnitudo 2,0 berpusat di darat.

Diketahui sampai saat ini gempa susulan di wilayah Cianjur masih terus terjadi.

Baca juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Jumat 2 Desember 2022: Leo Jaga Keseimbangan Pikiran

Baca juga: Kecelakaan di Tol Cipali Libatkan Tiga Kendaraan, Saksi: Korban Banyak, Ada Numpuk Korbannya

Bahkan hari ini sudah beberapa kali diguncang gempa susulan di wilayah Cianjur, Jabar.

Terbaru gempa pada pukul 06.53 WIB dengan kekuatan magnitudo 2,0.

Sementara itu pusat gempa berada pada kedalaman 10 kilometer.

Berikut beberapa info gempa bumi susulan yang melanda wilayah Cianjur sejak dini hari tadi hingga pagi ini.

1. Info Gempa Mag:2.0, 02-Dec-22 06:53:05 WIB, Lok:6.78 LS,107.07 BT (8 km BaratLaut KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG.

2. Info Gempa Mag:1.4, 02-Dec-22 02:54:00 WIB, Lok:6.78 LS,107.08 BT (8 km BaratLaut KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG

3. Info Gempa Mag:1.5, 02-Dec-22 01:29:12 WIB, Lok:6.83 LS,107.06 BT (8 km BaratDaya KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG.

4. Info Gempa Mag:1.2, 02-Dec-22 01:41:36 WIB, Lok:6.83 LS,107.06 BT (8 km BaratDaya KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG.

5. Info Gempa Mag:1.6, 02-Dec-22 00:36:40 WIB, Lok:6.81 LS,107.09 BT (5 km BaratLaut KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:14 Km ::BMKG.

Gempa bumi susulan di wilayah Cianjur masih terus terjadi.

Meski pun gempa susulan ini bermagnitudo kecil tapi para warga sekitar harus tetap waspada.

Saat ini gempa susulan dilaporkan sudah terjadi sebanyak 367 kali.

Gempa susulan ini terjadi sejak Cianjur diguncang kekuatan magnitudo 5,6 

Diinfokan Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono.

Gempa susulan di wilayah Cianjur, Jawa Barat, update s/d Jumat 2 Desember 2022 pkl 06.00 WIB terjadi 367 kali gempa.

Berikut ini info yang dibagikan melalui twitter Daryono BMKG.

"Update Gempa Susulan Cianjur s/d Jumat 2 Desember 2022 pkl 06.00 WIB terjadi 367 kali gempa.Kekuatan melemah dan frekuensi makin jarang" twitter Daryono BMKG.

Skala MMI Gempa

Adapun diketahui getaran gempa diukur dalam skala MMI.

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(TribunManado.co.id)