Manado Sulawesi Utara
Bawa Sajam, Tim Rayon Samapta Ringkus Seorang Pria di Wenang Manado Sulawesi Utara
Tim Patroli Rayon Samapta Polresta Manado mengamankan seorang pria pembawa senjata tajam (sajam) berinisial MS (19)
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Chintya Rantung
Dari keterangan pelaku benar dirinya membawa pisau badik dan nyaris menikan dua warga serta anggota Resmob.
"Alasan kita mo tikam, karna dorang ada bakuku. Selanjutnya kita nda tau kalu ada anggota Resmob," singkatnya.
Katim Resmib Iptu Ahmad Anugrah membenarkan mengamankan pelaku bersama barang bukti "Pelaku masih dalam proses pemeriksaan," singkat Anugrah.
Polresta Manado Kerahkan Semua Personel Tekan Angka Kriminalitas di Ibu Kota Sulawesi Utara
Tak hanya membentuk Tim Resmob on the Road (ROTR), Polresta Manado juga terus memanfaatkan semua personelnya guna menekan angka kiriminalitas di Manado, Sulawesi Utara.
Hal ini dikatakan oleh Kapolresta Manado, Kombes Pol Julianto P Sirait.
Saat ditemui awak media, perwira tiga melati ini mengaku jika pihaknya selalu memantau gangguan kamtibmas.
"Bukan hanya anggota kita saja. Tapi semua personel yang di polsek juga harus giat memantau ancaman-ancaman kriminalitas," kata dia.
"Jadi setiap malam setiap polsek harus melaporkan apa saja kegiatan mereka hingga melakukan patroli dimana saja," tegas dia.
Kombes Pol Julianto P Sirait bersyukur karena belakangan ini kasus pernikaman di Manado mulai menurun.
Hal itu tak lepas dari kerja keras semua personel mulai dari mako polresta hingga ke polsek.
"Kinerja yang baik ini harus dipertahankan. Kalau ada laporan dari masyarakat harus segera ditindaklanjuti," tegas dia.
Gara-gara Tegur Pemuda, Pria di Manado Sulawesi Utara Nyaris Tewas Ditikam
Fikri Adam (44) warga Kecamatan Wenang terpaksa dilarikan ke salah satu rumah sakit di Manado, Sulawesi Utara.
Pasalnya, Fikri ditikam oleh pria berinisial FM alias Poxi (21) warga di lingkungan yang sama dengan korban.