Sulawesi Utara
Wagub Sulawesi Utara Steven Kandouw Minta Kabupaten Kota Gandeng Bulog Penetrasi Pasar Cegah Inflasi
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berupaya menekan Inflasi atau kenaikan harga, apalagi dalam waktu dekat akan masuk Hari Natal dan Tahun Baru.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berupaya menekan Inflasi atau kenaikan harga, apalagi dalam waktu dekat akan masuk Hari Natal dan Tahun Baru.
Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw mengatakan, Sulut sejauh ini mampu menekan inflasi ke angka tidak terlalu tinggi. Tak heran menjadi Provinsi terbaik dalam pengendalian inflasi
Ia mengatakan, 0.1 persen saja kenaikan inflasi ada kaitan dengan kemiskinan, bahkan dampaknya bisa menyebabkan puluhan ribu orang akan ada di garis kemiskinan
"Pemerintah berupaya melakukan penanganan inflasi. Bahkan anggaran transfer pusat 2 persennya disiapkan untuk bantuan sosial, bahan dana cadangan jika tidak ada bencana bisa dipakai untuk bantuan sosial," kata Steven Kandouw, Kamis (17/11/2022).
Wagub Steven Kandouw mengatakan, banyak cara upaya bisa dilaksanakan Pemprov dan pemda bisa mengantisipasi inflasi apalagi mau masuk hari besar keagamaan di Bulan Desember 2022
"Paling bermanfaat konkrit itu pemda kabupatrn kota, mendorong subsidi bahan pokok," katanya.
Cara lainnya juga dengan Gerakan mari jo bakobong. Menurutnya cara itu bisa memberikan efek langsung.
"Saya ingatkan warna kita boleh beda, tapi mari kita sukseskan menanam. Ini bagus untuk menangani inflasi," ujarnya
Ia meminta Pemda penetrasi langsung ke masyarakat menggandeng Badan Urusan Logistik (Bulog).
Badan ini memiliki ketersediaan bahan pokok terutama beras, bahkan harganya lebih murah dari harga pasar. (ryo)
Baca juga: Kecelakaan Maut, Satu Orang Tewas, Pikap Rombongan Pesta Terjun ke Jurang
Baca juga: Apa Itu Santhara? Diduga Dianut Satu Keluarga yang Tewas di Kalideres, Ini Kata Pakar Forensik