Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemilihan Rektor Unsrat

Pantas Flora Kalalo Gugur Jadi Bakal Calon Rektor Unsrat 2022-2026, Ini 3 Fakta Eks Dekan Hukum Itu

Flora Kalalo dinyatakan tak memenuhi syarat. Berikut ini adalah 3 fakta Flora Kalalo yang Gugur Jadi Bakal Calon Rektor Unsrat 2022-2026.

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
kolase Tribunmanado/ Tribunmanado.co.id
Flora Kalalo mantan Dekan Fakultas hukum unsrat Manado yang Gugur Jadi Bakal Calon Rektor Unsrat 2022-2026. 

Tribunmanado.co.id menelusuri, Flora Kalalo dinyatakan tidak memenuhi syarat huruf J syarat bakal calon rektor Unsrat.

Sesuai dengan syarat yang diumumkan Senat Unsrat, syarat huruf J berbunyi:

j). tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat;

Sumber Tribun di Senat Unsrat menyebut, Flora mendapat sanksi penundaan kenaikan pangkat selama setahun oleh Dirjen Dikti Ristek.

"Nci Flora mendapatkan penundaan kenaikan pangkat. Itu sejak pertengahan tahun ini," kata sumber terpercaya.

Dr Flora Kalalo SH MH
Dr Flora Kalalo SH MH (tribunmanado.co.id/Fernando Lumowa)

3. Sosok Flora Kalalo, Mantan Dekan Fakultas Hukum, Salah Satu Calon Rektor Unsrat Manado

Sebelum dinyatakan tidak memenuhi syarat, sosok Dr Flora Pricilla Kalalo dinilai sejumlah pihak layak menggantikan Prof Ellen Kumaat sebagai Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.

Banyak hal faktor mendukung mengapa Dekan Fakultas Hukum periode 2018-2022 ini merupakan sosok yang tepat menahkodai perguruan tinggi kebanggaan masyarakat Sulawesi Utara ini.

Menurut Tommy Sumakul Dosen Fakultas Hukum Unsrat mengatakan jika dari sisi managerial, Flora Kalalo sangat paripurna untuk menjadi rektor.

Ia pun menilai jika pengalaman, kebijakan, bahkan kepemimpinan Flora Kalalo, baik saat menjadi wakil rektor bidang umum dan keuangan Unsrat periode 2014-2018, maupun saat menjadi Dekan Fakultas Hukum Unsrat sangatlah baik.

"Selain itu, Nci Flora Kalalo sangat akrab dengan siapapun. Dia sosok yang tepat untuk Unsrat," ungkapnya.

Ditambahkan Tommy bahwa akademisi kelahiran Manado, 19 Oktober 1967 juga memiliki jiwa humanis dengan semua orang.

Tak jarang dia membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan.

“Sosok Flora Kalalo sangat humanis. Sering saya lihat beliau turun tangan membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan,” tambah dia.

Benny Moniaga, seorang warga asal Manado juga setuju bila Flora Kalalo layak jadi rektor Unsrat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved