Viral
Tak Hanya Main Berdua, Pemeran Video Viral Kebaya Merah Ada Juga Video Tiga Lawan Satu
Pihak kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim) menemukan video berjudul Tiga Lawan Satu. Video tersebut juga diperankan tersangka AH dan ACS.
Dari disk milik ACS tersebut, penyidik menemukan 92 video tak senonoh juga foto dewasa.
Lebih rinci lagi, polisi menemukan petunjuk adanya tersangka baru lewat salah satu dari total 92 video tersebut.
Video yang menjadi petunjuk adanya pelaku baru itu berjudul Tiga Lawan Satu.
"Kami temukan ada judul Tiga Lawan Satu," ungkapnya.
"Oleh karena itu kami akan dalami adanya keterlibatan pihak lain juga," lanjutnya menandaskan.
Penjualan Konten
AH dan ACS telah menjual konten dewasa yang mereka produksi, memanfaatkan dua akun Twitter yang dikelola sepanjang tahun 2022.
Akun Twitter tersebut bernama @ainturslvt dan @meamora.
Melalui cuitan di halaman kedua akun tersebut, mereka menawarkan harga pemesanan video dewasa, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Calon pembeli yang berminat untuk memperoleh konten dewasa, akan diberikan link khusus untuk akses Telegram.
Melalui Telegram tersebut calon pembeli melanjutkan proses percakapan seputuar kesepakatan harga termasuk tema video dewasa yang diinginkan si calon pembeli.
Khusus video kebaya merah berdurasi 16 menit, dijual dengan harga Rp750 ribu.
Plh Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim Kompol Harianto Rantesalu, AH dan ACS bahkan memiliki pelanggan dari luar negeri.
"Produksi tahun ini. Pasar lokal dan luar," ujar Harianto, sebagaimana dikutip dari TribunJatim pada Selasa (8/11/2022).
Harianto memang tak membeberkan secara detai harga per video syur, namun khusus gadis berkebaya merah dibanderol Rp750 ribu.