Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minut Sulawesi Utara

Lestarikan Kebaya, TP-PKK Minut Gelar Lomba Fashion Show, Joune Ganda: Angkat Kearifan Lokal

TP-PKK Minut menggelar lomba fashion show untuk melestarikan kebaya. Harapannya, kearifan lokal ini bisa diangkat sehingga semakin sering dilihat.

Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan
Lomba fashion show yang digelar TP-PKK Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Senin (7/11/2022). 

"Saya sangat mengapresiasi dan salut atas kebersamaan semua TP-PKK Minut, serta dukungan pemerintah kabupaten Minut dan stakeholder bersama instansi vertikal atas dukungannya," sebut istri Joune Ganda ini.

Bagi Rizya, gerakan TP-PKK merupakan gerakan pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah dengan wanita sebagai motor penggeraknya.

PKK merupakan mitra kerja dalam melaksanakan pembangunan.

Selain itu, keberadaan PKK dirasakan sangat penting keberadaannya.

"Pada hari ini PKK bisa menunjukkan jati diri dan kinerja, dengan menggelar fashion show kebaya," ucapnya.

Baca juga: Putri Candrawathi Tertawa saat Persidangan, Brigadir Daden Ungkap Bu Putri Suap Semua Ajudan

Baca juga: 5 Drama Korea Rating Tertinggi November 2022, Ada Three Bold Siblings hingga The Law Cafe

Rizya menjelaskan, kebaya merupakan pakaian tradisional Indonesia yang memiliki nilai filosofis dan pesan yang mengingatkan masa perjuangan wanita Indonesia.

Ia menyebutkan, dari berbagai busana di Indonesia, kebaya ditetapkan sebagai busana nasional oleh Presiden Soekarno.

Rizya Davega menyebutkan, kebaya paling ideal untuk mencerminkan keanggunan sosok wanita Indonesia.

Selain itu, baginya kebaya memiliki fungsi sosial sebagai pembelajaran untuk wanita agar berpakaian rapih, pantas, dan senantiasa menjaga kehormatannya.

"Dahulu kebaya hanya dipakai oleh kaum priayi atau masyarakat di lingkungan kraton saja, tetapi sekarang masyarakat dari berbagai kalangan dapat memakainya. Melalui lomba ini diharapkan dapat melestarikan kebaya dengan cara mengubah pandangan masyarakat bahwa kebaya dapat dipakai untuk kegiatan sehari-hari," tuturnya.

TP-PKK Minahasa Utara menggelar lomba fashion show di Atrium Kantor Bupati Minut, Sulawesi Utara, Senin (7/11/2022).
TP-PKK Minahasa Utara menggelar lomba fashion show di Atrium Kantor Bupati Minut, Sulawesi Utara, Senin (7/11/2022). (Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan)

Rizya mengajak semua TP-PKK agar bersama-sama mendukung Kebaya Goes To UNESCO, untuk memperoleh pengakuan sebagai warisan.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved