Nasib Ismail Bolong Pasca Video Setoran Uang Hasil Tambang ke Petinggi Polri Viral, Dapat Intimidasi
Bolong mengaku kaget kenapa klip video itu baru beredar saat sidang Ferdy Sambo dan Brigjen Hendra Kurniawan bulan ini.
Ismail pun menyampaikan permintaan maaf kepada Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Pol Agus Andrianto atas testimoninya soal penyerahan uang.
"Saya mengajukan permohonan maaf ke Pak Kabareskrim. Saat testimoni itu saya dalam tekanan dari Brigjen Hendra dari Mabes." ujar Ismail Bolong.
Bolong mengaku kaget kenapa klip video itu baru beredar saat sidang Ferdy Sambo dan Brigjen Hendra Kurniawan bulan ini.
"Padahal itu direkam Februari (2022) sebelum saya ajukan pensiun dini," katanya.
Sebelumnya Kasus Narkoba Teddy Minahasa
Sebelum kasus tambang ini dua kasus besar tengah ditangani Mabes Polri yakni kasus judi online dan kasus narkoba.
Soal kasus narkoba juga menyeret petinggi Polri Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa.
Mabes Polri menyebut jenderal bintang dua itu terlibat bersama beberapa perwira menengah Polri dalam kasus narkoba.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan keterlibatan Teddy terkuak dari proses penangkapan tiga orang oleh penyidik Polda Metro Jaya.
"Berawal dari laporan masyarakat berhasil diamankan tiga orang dari masyarakat sipil," kata Sigit dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (14/10/2022).
Polda Metro Jaya kemudian mengembangkan perkara dari keterangan tiga orang tersebut dan menemukan keterlibatan polisi dalam dugaan peredaran narkoba.
Polisi yang diduga terlibat adalah seorang Bripka, seorang Kompol yang menjabat sebagai Kapolsek. Penyidikan kemudian berkembang hingga mengarah kepada pengedar.
Saat ini Irjen Tedd Minahasa ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.
"Perang Bintang" di Polri Lanjut?
Ketua Indonesian Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso mengungkapkan adanya perang bintang di dalam insitusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri).