Bursa Capres
Bukan AHY, Spanduk Anies Baswedan-Ahmad Heryawan Ramai di 'Kandang Banteng' Solo, Ini Kata PKS
Persaingan antara Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ahmad Heryawan untuk menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 semakin tajam.
Pengamatan TribunSolo.com, spanduk dominan berwarna biru tua dengan panjang 1x4 meter itu berisi tulisan 'Anies-Aher 2024 Bersatu Bersama untuk Indonesia'.
Adapun foto mantan Gubernur DKI Jakarta dan mantan Gubernur Jawa Barat itu tampak mengenakan kemeja warna putih.
Lokasi ada di Jalan RM Said, Kelurahan Ketelan, Kecamatan Banjarsari atau tepatnya di seberang selatan kantor Kelurahan Ketelan.
Sementara spanduk lain di Jalan Veteran, Kelurahan Danukusuman, Kecamatan Serengan.
Siapa yang memasang belum diketahui, hanya di bagian atas dan bawa ada sebuah identitas Jaringan Kerakyatan (Jangkar) Nusantara.
Termasuk membubuhkan alamat Jangkar Nusantara di media sosial.
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo, Daryono, pihaknya bukan yang memasang spanduk itu.
Tanggapan relawan Anies Baswedan
Relawan Anies Baswedan blak-blakan soal potensi Anies dipasangkan dengan Ahmad Heryawan (Aher).
Terlebih kini muncul spanduk Anies-Aher 2024 di sejumlah tempat di Solo Raya.
Ketua Dewan Pembina Sobat Anies Nasional, Luh Sukmo Kuncoro memandang Anies-Aher tidak begitu potensial.
Pasalnya kata dia jika dipasangkan dengan Aher, tidak mampu menggaet suara lebih banyak di Pilpres 2024.
"Kalau saya pribadi itu kan sama-sama satu circle belum bisa menggaet suara di luar itu. Akan lebih bagus mengiris suara terbesar," terangnya kepada TribunSolo.com, Selasa (1/11/2022).
Ia pun mencontohkan gubernur lain lebih mampu mendongkrak suara misalnya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
"Kalau Khofifah misalnya orang NU bisa masuk," jelasnya.