Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Advertorial

APBD 2023, Pemkab Boltim Sulawesi Utara Usulkan Rp 595 Miliar

Usulan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tahun angggaran 2023 resmi dibahas

Penulis: Rafsan Damopolii | Editor: Chintya Rantung
IST
Bupati Sachrul Mamonto menyerahkan Nota Keuangan Ranperda APBD 2023 kepada Wakil Ketua DPRD, Medy Lensun. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Usulan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tahun angggaran 2023 resmi dibahas, Selasa (25/10/2023) kemarin.

Melalui rapat paripurna penyampaian Pengantar Nota Keuangan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD 2023, Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamonto memaparkan sejumlah poin.

Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamonto saat menghadiri Rapat Paripurna Penyampaik
Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamonto saat menghadiri Rapat Paripurna Penyampaian Ranperda APBD 2023 di Kantor DPRD Boltim, Senin (24/10/2022).

Diantaranya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim mengusulkan anggaran sebesar 595 miliar Rupiah pada APBD Induk tahun depan.

"Adapun Pendapatan Daerah pada APBD tahun anggaran 2023 ditargetkan sebesar Rp 595.046.326.717," papar Sachrul.

Dari usulan tersebut, Sachrul menguraikan alokasi anggaran pendapatan daerah terbagi atas pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 19.779.598.311, pendapatan transfer Rp 565.473.119.826 dan pendapatan sah daerah Rp 9.793.608.580.

Sementara itu, alokasi belanja daerah pada APBD Boltim 2023, masing-masing yakni, Belanja Operasi sebesar Rp 417.675.650.472, Belanja Modal RP 68.369.269.455, Belanja Tak Terduga Rp 5.000.000.000 dan Belanja Transfer Rp 104.001.406.790.

Rapat Paripurna Penyampaian Ranperda APBD 2023 dihadiri 12 Anggota DPRD
Rapat Paripurna Penyampaian Ranperda APBD 2023 dihadiri 12 Anggota DPRD Bolrtim, serta pejabat Pemkab.

Usulan APBD Boltim tahun 2023 diketahui tak selisih jauh dengan tahun sebelumnya, dimana APBD Boltim pada tahun 2022 disetujui sebesar 604 miliar rupiah.

Dampak inflasi dan upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi menjadi dua faktor utama yang mempengaruhi usulan nominal APBD Boltim untuk tahun depan.

Namun, melihat target PAD Boltim yang terus meningkat setiap tahun, pemerintah optimis menatap tahun depan dengan menggenjot berbagai sektor potensial seperti industri dan pariwisata.

Mengingat, PAD Boltim di tahun sebelumnya sebesar 15 miliar rupiah, lalu turun di angka 12 miliar rupiah pada Perubahan.

"Yakinlah bahwa tahap demi tahap, segala kekurangan dan keterbatasan oleh Pemerinrah Daerah akan terus berupaya untuk dimaksimalkan demi memenuhi target dan program pembangunan di tahun-tahun selanjutnya," ucap Sachrul.

Kemudian, melalui rapat paripurna penyampaian pengantar Nota Keuangan Ranperda APBD Boltim 2023 sore itu, Bupati Sachrul Mamonto berharap usulan yang dipaparkan segera ditindaklanjuti DPRD.

Sachrul Mamonto memaparkan pengantar nota keuangan Ranperda APBD Boltim 2023 di jj
Sachrul Mamonto memaparkan pengantar nota keuangan Ranperda APBD Boltim 2023 di hadapan anggota DPRD. (Istimewa)

"Harapan kami Pemerintah Kabupaten Boltim agar kiranya Ranperda APBD 2023 dapat segera dibahas dan ditetapkam, sehingga dalam kurun waktu yang tidak terlalu lama dapat kita konsultasikan kepada Pemerintah Provinsi untuk dilakukan evaluasi.

Sehingga segera dapat diimplementasikan, guna keberlanjutan pembangunan menuju kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur," ucapnya lagi.

Rapat Paripurna penyampaian usulan Ranperda APBD 2023, dihadiri 12 anggota DPRD Boltim.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved