Minut Sulawesi Utara
Antrean Solar di SPBU Airmadidi Minut, Warga Sebut Sebelum BBM Naik Keadaannya Sudah Begini
Antrean truck dan kontainer untuk mengisi BBM jenis solar di SPBU Airmadidi, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, masih terus terjadi.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Antrean truck dan kontainer untuk mengisi BBM jenis solar di SPBU Airmadidi, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, masih terus terjadi.
Terpantau, ada kurang lebih 30 kendaraan yang didominasi oleh kontainer sedang mengantri.
Antrian dari persimpangan tugu Adipura hingga ke SPBU Airmadidi.
Salah satu sopir kontainer bernama Stanley mengaku biasanya kalau dirinya antri tiga sampai empat jam untuk menunggu.
"Saya sering mengisi solar disini, dan biasanya tiga sampai empat jam baru terisi tangki saya," ucap Stanley, salah satu sopir truck.
Ia berharap, agar setelah BBM naik tidak terjadi lagi antrian panjang.
"Saya tidak tahu penyebabnya apa, tapi saya harap setelah naik harga BBM tidak terjadi lagi antrian panjang," sebutnya.
Salah satu warga ketika ditemui bernama Don Karim, menyabutkan antrian ini sudah sejak sebelum dan sesudah BBM naik.
"Sebelum BBM naik hingga sekarang sudah naik tetap terjadi antrian Solar disini," ungkapnya singkat.
Seperti diketahui, setiap hari SPBU hanya menyiapkan 8000 liter, untuk jenis solar di Airmadidi.
PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi Tanggapi Adanya Antrean Panjang di Salah Satu SPBU di Kotamobagu
Beberapa waktu lalu antrean panjang terjadi di SPBU Kotabangon, Kotamobagu, Sulawesi Utara.
Hal ini turut ditanggapi oleh Communication & Relations PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Muhammad Iqbal Hidayatulloh.
Hidayatulloh menyampaikan bahwa di hari itu konsumsi bahan bakar minyak (BBM) khususnya di SPBU Kotabangon lebih tinggi dibanding hari biasanya.
Agar tidak ada antrean panjang, ia meminta masyarakat mengisi BBM di SPBU terdekat, karena di Kotamobagu terdapat lima SPBU.