Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Pengakuan Mengejutkan Putri Candrawathi ke Brigjen Benny Ali, Sebut Brigadir J Lakukan Hal Ini

Simak pengakuan mengejutkan Putri Candrawathi ke Brigjen Benny Ali terkait dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J.

Editor: Tirza Ponto
Kolase Tribun Manado/tribunnews
Pengakuan Mengejutkan Putri Candrawathi ke Brigjen Benny Ali, Sebut Brigadir J Lakukan Hal Ini 

Informasi saja, cerita tersebut masih sama dengan rentetan dugaan pelecehan seksual terhadap Putri yang terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo, Kompleks Polri Duren Tiga.

Pelecehan seksual itu tak terhubung dengan insiden di Magelang.

Dalam kasus ini, pihak kepolisian telah menyatakan bahwa tidak memiliki bukti yang cukup mengenai dugaan pelecehan seksual terhadap Putri oleh Brigadir J di Duren Tiga.

Dengan kata lain, cerita itu diduga merupakan rekayasa buatan Putri.

Kuat Ma'ruf Desak Putri Candrawathi

Kuat Ma’ruf ternyata mendesak Putri Candrawathi untuk melapor pada mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo soal Brigadir J.

Baca juga: Pengakuan Baru Ferdy Sambo, Kini Ngaku Perintah Bharada E untuk Hajar Brigadir J Bukan Menembak

Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf, Brigadir J. Erman Umar, pengacara Brigadir Ricky Rizal mengatakan saat di Magelang kliennya tak lihat dan mendengar soal pelecehan seksual pada Putri Candrawathi.
Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf, Brigadir J. Erman Umar, pengacara Brigadir Ricky Rizal mengatakan saat di Magelang kliennya tak lihat dan mendengar soal pelecehan seksual pada Putri Candrawathi. (Kolase Tribunnews.com)

Padahal saat itu, ia belum tahu pasti kejadiannya.

Desakan ini disampaikan kuat dengan alasan agar tak ada duri di dalam rumah tangga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Kuat Ma’ruf, ternyata sempat mendesak atasannya yakni Putri Candrawathi untuk melapor kepada Ferdy Sambo terkait apa yang telah dilakukan oleh Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Dalam surat dakwaan terhadap Kuat Ma’ruf, awalnya pada Kamis (7/10/2022) sore, terjadi pertengkaran antara Kuat Ma’ruf dan Brigadir J di Perum Cempaka Residence, Magelang.

Pada pukul 19.30 WIB, Putri kemudian menghubungi Bharada E yang saat itu sedang berada di Masjid Alun-alun Kota Magelang bersama Bripka RR.

Putri Candrawathi meminta keduanya untuk pulang.

Sesampainya di rumah, Bharada E dan Bripka RR mendengar ada keributan namun tidak mengetahui secara pasti apa yang terjadi.

Keduanya kemudian menemui Putri Candrawathi yang sedang berbaring di kamar.

Saat itu, Putri Candrawathi menanyakan keberadaan Brigadir J dan meminta Bripka RR untuk memanggil Yosua.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved