Aneh! Banyak Orang Tak Suka Buah Durian, Ternyata Selain Aromanya, Karena Alasan Ilmiah Ini
Sering dianggap aneh karena tak suka buah durian, ternyata selain aromanya, karena ada alasan ilmiahnya juga
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sering dianggap aneh karena tak suka buah durian, ternyata selain aromanya, karena ada alasan ilmiahnya juga
Karena buah durian ini adalah salah satu buah yang paling disukai banyak orang, maka bila bertemu dengan orang yang tak suka dengan buah durian langsung dianggap aneh
Walaupun buah durian telah dikemas dengan berbagai toping yang disajikan dalam bentuk minuman maupun kue kekinian, tetap saja bila tak suka, mereka tak akan tertarik, yang ada malahan mereka akan marah-marah karena merasa sakit kepala dengan mencium aroma dari buah durian ini
Diketahui bahwa buah durian ini adalah nama tumbuhan tropis yang berasal dari wilayah Asia Tenggara.
Nama buah durian ini diambil dari ciri khas kulit buahnya yang keras dan berlekuk-lekuk tajam sehingga menyerupai duri.
Buah durian ini sangat populer di Indonesia dan negara-negara sekitar.
Walau memiliki kulit buah yang tajam berduri, daging buah durian ini sangat lembut dan manis, lho

Baca juga: 10 Manfaat Konsumsi Buah Durian Bagi Kesehatan, Ternyata Dapat Mengatasi Susah Tidur dan Hal Ini
Sebagian dari teman-teman pasti suka makan buah durian. Tapi, sebagian dari teman-teman pasti ada yang tidak suka buah durian karena tak suka aromanya yang menyengat.
Karena buah durian hanya tumbuh di kawasan Asia Tenggara, orang-orang asing pun kebanyakan juga tidak suka buah durian karena tak tahan baunya.
Lantas, kenapa ada orang tidak suka aroma buah durian, ya?
Aroma Buah Durian
Kenapa buah durian memiliki aroma menyengat, ya?
Ternyata, para ilmuwan di Pusat Penelitian Pangan di Jerman pernah meneliti aroma buah durian
Mereka menemukan total ada 50 senyawa berbeda dalam buah durian yang membentuk aroma khas durian.
Lima puluh senyawa aromatik itu di antaranya ada pada bawang putih, bawang merah, paprika, merica, dan bahan makanan yang memiliki bau tajam.
Nah, di antara 50 senyawa aromatik tersebut, ada 8 senyawa aromatik baru yang tidak ditemukan di buah lain.
Jadi, itulah yang membuat buah durian memiliki bau yang sangat tajam, teman-teman.
Bahkan buah durian memiliki senyawa aromatik paling banyak di antara buah-buahan di seluruh dunia.

Sensor Olfaktori
Banyaknya senyawa aromatik dalam buah durian ini memiliki efek yang berbeda-beda pada penciuman setiap orang.
Seperti yang kita ketahui, bahwa setiap orang memiliki kepekaan indera yang berbeda-beda.
Di otak kita, stimulus indera penciuman akan diolah di bagian otak yang bernama lobus temporal. Lobus temporal akan mengolah stimulus penciuman dengan sensor olfaktori.
Salah satu tujuan dari sensor olfaktori adalah menghindarkan kita dari keracunan dengan tidak memakan sesuatu yang berbau menyengat dan berbau busuk.
Nah, kepekaan sensor olfaktori tiap orang berbeda-beda, teman-teman.
Orang dengan sensor olfaktori yang lebih peka akan mudah merasa jijik dengan makanan beraroma menyengat, walaupun makanan itu masih dalam kondisi baik.
Inilah yang menyebabkan sebagian orang tidak suka dengan aroma durian.
Sensor olfaktori orang yang tidak suka buah durian akan menggolongkan durian sebagai makanan yang harus dihindari karena baunya.
Teman-teman yang suka buah durian memiliki sensor olfaktori yang tidak sepeka mereka, sehingga teman-teman bisa menikmati buah durian tanpa ada masalah.
Apakah teman-teman termasuk orang yang tidak suka durian atau justru penggemar buah durian?

Melansir Healthline, sebanyak satu gelas atau 243 gram durian mengandung:
· Kalori: 357 kkal
· Lemak: 13 gram
· Karbohidrat: 66 gram
· Serat: 9 gram
· Protein: 4 gram
Selain itu, durian juga banyak mengandung vitamin C dan vitamin B6.
Kandungan zat gizi durian lainnya yakni tiamin, mangan, kalium, riboflavin, tembaga, folat, magnesium, dan niacin.
Artikel ini diolah dari Tribunnews.com
https://tribunkaltimwiki.tribunnews.com/2022/03/16/ternyata-ada-alasan-ilmiah-orang-tidak-suka-bau-durian-berikut-penjelasannya?page=all