Terungkap, Seorang Pria di Subang Memilih Mengakhiri Hidup dengan Terlindas Kereta Api. Ini Sebabnya
Seorang pria di Subang ditemukan tews mengenaskan. Dia nekat mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri, menabrakan dirinya ke kereta api.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terungkap, seorang pria di Subang memilih mengakhiri hidup dengan terlindas kereta api. Ini sebabnya
Seorang pria di Subang bernama Edi Siswanto (52) warga Cibarola, Kelurahan Soklat Kec. Subang ditemukan tewas mengenaskan.
Edi Siswanto diketahui adalah seorang pria yang nekat mengakhiri hidup dengan menabrakkan dirinya ke sebuah kereta api.
kejadian tersebut terjadi di Stasiun Pagaden Baru Kabupaten Subang, pada Minggu(18/9/2022) sore sekitar pukul 16.30 WIB.
Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Pagaden, Kompol Senen Ali, ternyata korban datang ke Stasiun Pagaden dengan mengendarai kendaraan Suzuki Pickup dengan nomor polisi T 8552 AH.
"Dari keterangan saksi mata yang kita himpun, Korban datang ke Stasiun Pagaden Baru, masuk ke kamar mandi. Tidak beberapa lama korban keluar dari kamar mandi/toilet lalu duduk di kursi yang ada di Stasiun Pagaden Baru," ujar Kompol Senen Ali, Minggu(18/9/2022)
Namun, saat kereta api Kertajaya Nomor KA 256A melintas pria tersebut lari dan menabrakan diri ke Kereta Api yang datang dari Jakarta menuju Pasar Turi Surabaya.
Illustrasi foto - Pixabay.com
" Korban murni lakukan bunuh diri dengan cara menabrakan diri ke kereta Api,"katanya
"Jasad korbanpun langsung dievakuasi ke RSUD Subang,"imbuhnya.
Kapolsek Pagaden juga mengatakan, pihak kepolisian juga menemukan adanya surat wasiat yang ditemukan di kendaraan pickup yang dibawa korban.
" Diduga penyebab korban nekad bunuh diri karena terlilit hutan. Dalam surat wasiat tersebut, korban menulis meminta kepada wanita diduga istrinya untuk melunasi hutang sebesar Rp.3,5juta," ucapnya
Adapun surat wasiat tersebut bertuliskan " tolong lunasi hutang Rp.3,5 juta ke salah seorang yang hanya ditulis nomor handphone nya saja.(*)
Seorang pria di Subang meninggalkan surat wasiat untuk istrinya berisi permintaan pelunasan utang. Setelah itu dia menghabisi dirinya dengan cara tragis. (Tribunjabar.id/ Ahya Nurdin)
Baca juga: Kisah Sedih Bunga, Yatim Piatu, Diduga Dilecehkan di Panti Asuhan Bolmong, Nyaris Bunuh Diri
Pendidikan Kesehatan Jiwa
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat setiap tahun 703.000 orang bunuh diri dan masih banyak lagi orang yang melakukan percobaan bunuh diri.
Psikolog Ratih Ibrahim, mengatakan, setiap tindakan bunuh diri adalah tragedi yang mempengaruhi keluarga, komunitas dan seluruh negara dan memiliki efek jangka panjang pada orang-orang yang ditinggalkan.
"Pendidikan dan pengetahuan mengenai kesehatan jiwa sangat diperlukan untuk menghapus stigma negatif yang ada di masyarakat untuk mendukung kesembuhan pasien," kata Ratih dalam webinar Johnson n Johnson, Sabtu (10/9/2022).
Pasien kesehatan mental terjadi di berbagai kalangan dan banyak penderita berusia produktif di antara usia 15-29 tahun secara global pada tahun 2019.
Berdasarkan temuan utama dari dokumen White Paper di wilayah Asia Pasifik bertajuk “Rising Social and Economic Cost of Major Depression: Seeing the Full Spectrum” yang disponsori oleh Johnson & Johnson Pte. Ltd. dan dilakukan oleh KPMG di Singapura, terdapat kurang dari separuh pasien yang berjuang melawan Gangguan Depresi Mayor (Major Depressive Disorder / MDD) di kawasan Asia Pasifik menerima diagnosis, yang tepat, dengan 71 persen pasien MDD menderita gejala yang memburuk karena pengobatan tidak disesuaikan dengan kebutuhan pasien.
Data dari White Paper tersebut mengungkapkan bahwa Asia Pasifik memiliki tingkat penyakit depresi dan penyakit jiwa yang jauh lebih tinggi daripada bagian lain dunia.
Dokumen tersebut menyoroti bahwa orang yang hidup dengan depresi 40 persen kurang produktif daripada individu yang sehat, sedangkan harapan hidup seseorang dengan MDD adalah 20 tahun lebih pendek dari rata-rata.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,
Pengingat
Berita ini TIDAK/BUKAN ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa.
Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu.
Anda bisa menghubungi psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental setempat.
Bagi anda yang berada di Manado dan sekitarnya, bisa juga Anda berkonsultasi ke Rumah Sakit Jiwa Prof. dr. VL. Ratumbuysang di Jalan Bethesda No. 77, Sario Kotabaru, Manado, Sulawesi Utara.
Telah tayang di TribunJabar.id dan Tribunnews.com
https://jabar.tribunnews.com/2022/09/19/heboh-pria-di-subang-tinggalkan-wasiat-utang-ke-istri-lalu-mengilang-untuk-selama-lamanya?_ga=2.39416800.2113980009.1663564577-1155936479.1663564576
https://www.tribunnews.com/kesehatan/2022/09/11/banyak-kasus-percobaan-bunuh-diri-psikolog-ingatkan-pentingnya-pendidikan-kesehatan-jiwa