Uniqlo Hadir di Manado Sulawesi Utara, Andrei Angouw: Kita Bangga, Semakin Dikenal Dunia 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ritel fashion global asal Tokyo, Uniqlo membuka toko pertamanya di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara. 

Gerai di Manado Town Square (Mantos) 3 lantai 1 itu dibuka untuk umum Jumat (16/9/2022).

Wali Kota Manado, Andrei Angouw, turut meresmikan Uniqlo Manado.

Ia mengatakan, dengan hadirnya Uniqlo, membawa kebanggaan. 

"Ini adalah brand global yang buka cabang di Manado. Artinya, Manado ini masuk perhitungan mereka. Manado semakin dikenal," kata Andrei. 

Katanya, warga Kota Manado patut berbangga.

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Kutukan Mantan - Lusiana Malala, Viral di TikTok

Baca juga: Siapa Sangka MAH Sang Pedagang Es Ditetapkan Timsus Polri Sebagai Tersangka Bjorka, Faktanya Terkuak

"Ini imej positif bagi Manado. Brand global hadir di Manado buktinya," jelasnya. 

Andrei sendiri melihat langsung produk fashion Uniqlo.

Ia mengakui produk LifeWear Uniqlo berkualitas.

"Kehadiran Uniqlo akan menggairahkan perekonomian Kota Manado," katanya. 

Apalagi, kata Andrei, Uniqlo menghadirkan produk berkualitas dengan harga terjangkau. 

"Ini kan bagus. Nanti juga menjadi indikator, acuan bagi wisatawan bahkan investor untuk datang atau berinvestasi di sini," katanya.

Baca juga: Tiga Pimpinan DPRD Boltim Sulawesi Utara Buka Rapat Paripurna KUA PPAS 2022

Baca juga: Asik Main Judi, 3 Warga Belang Minahasa Tenggara Sulawesi Utara Diringkus Polisi 

Terkait itu, Uniqlo juga berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada para pelaku bisnis lokal agar bisa terus berkembang semakin baik. 

Hal ini dibuktikan dengan adanya  instalasi pada area khusus di dalam toko yang menampilkan UKM terpilih melalui UKM Neighborhood Collaboration (MANADONEIGHBORHOOD).

Di pembukaan Uniqlo Manado, terdapat delapan UKM pilihan yang terdiri dari beberapa produk khas Manado atau Sulawesi Utara.

Seperti kerajinan tangan dari batok kelapa, kayu dan daur ulang limbah, souvenir dengan motif batik, kreasi unik berbahan baku bambu, makrarme atau kesenian merangkai tali dan beraneka kerajinan rajut.

Pemilihan UKM dan produk yang ditampilkan akan dikaji setiap satu tahun sehingga memberikan kesempatan lebih banyak bagi UKM lainnya. 

Baca juga: Jalan Trans Mitra-Minsel Sulawesi Utara Memprihatinkan, Camat Ratahan Turunkan Tim PUPR Sulut

Baca juga: Ternyata Effendi Simbolon Mengalami Hal Ini Usai Sebut TNI Sebagai Gerombolan, Ngaku Heran Alami Itu

Hal ini diharapkan mampu membantu perekonomian daerah dan mendukung program pemerintah untuk memajukan UKM lokal di kancah global.(*)