Berita Nasional
Sosok MAH, Pemuda yang Ditangkap Polisi Diduga Hacker Bjorka, Penjual Es dan Tak Punya Komputer
Bjorka baru-baru ini kerap membocorkan data pribadi pejabat dan tokoh negara, termasuk pegiat media sosial di Indonesia.
Saat penangkapan pun, Agung hanya bilang akan dibawa ke Polsek Dagangan oleh petugas.
"Saat dibawa (petugas), tidak bilang apa-apa, cuma ambil sajadah dan sarung," lanjutnya.
Kini Prihatin berharap agar anaknya bisa segera terbebas dari tuduhan tersebut dan bisa segera pulang kembali berkumpul dengan keluarga.
Penjelasan Kepala Desa
Kades Banjarsari Kulon, Bambang Hermawan mengatakan MAH sehari-hari bekerja membantu orangtua berjualan es di depan pasar.
Bambang pun membenarkan warganya tersebut diamankan kepolisian.
"Anak itu biasa jualan es di pintu masuk pasar," kata Bambang.
Informasi yang dihimpun Kompas.com, MAH ditangkap di kediamannya dan langsung dibawa ke Polsek Dagangan.
Penangkapan MAH melibatkan tim siber Bareskrim Polri.
Akun twitter dan telegram Bjorka menjadi perbincangan warganet di media sosial setelah membocorkan data pribadi sejumlah pejabat.
Data tersebut menyangkut nomor telepon hingga vaksinasi Covid-19.
Hingga kini hacker Bjorka diduga telah meretas data pelanggan Indihome, data registrasi SIM Card, data KPU RI, data pejabat negara dan sejumlah dokumen surat menyurat milik Presiden Joko Widodo, termasuk surat yang dikirim oleh Badan Intelijen Negara (BIN).
Penjelasan Polisi
Polri menyatakan pihaknya masih belum menyimpulkan seseorang yang ditangkap di Madiun, Jawa Timur, merupakan hacker Bjorka.