Ratu Elizabeth ll Meninggal
Baru Terungkap Peti Mati Ratu Elisabeth II Sudah Dibuat 32 Tahun Lalu, Pantas Bukan Sembarangan Peti
Baru terungkap Melansir The Times peti mati Ratu rupanya sudah dibuat sejak 32 tahun yang lalu.Di mana, bahan peti mati tersebut berasal dari Oak Wood
Peti mati istri Pangeran Philip juga dilapisi dengan timah yang membantu agar jenazah sang ratu bertahan lama setelah dikubur di ruang bawah tanah.
Timah yang ada di peti mati tak hanya untuk menjaga peti mati kedap udara, melainkan juga mencegah masuknya air.
Secara tradisional, peti mati untuk keluarga kerajaan dibuat dari kayu ek dari perkebunan di Sandringham.
Pangeran Philip, suami ratu yang meninggal tahun lalu, juga dimakamkan di peti mati kayu ek, menurut beberapa laporan.
Sosok di balik pembuatan peti mati Ratu Elizabeth II sejak 32 tahun ini ialah Leverton & Sons.
Leverton & Sons, yang menjabat sebagai direktur pemakaman untuk rumah tangga kerajaan mengatakan bahwa peti mati yang dibuat untuk ratu diwarisi oleh perusahaan lain, Kenyons.
"Ini terbuat dari kayu ek Inggris, yang sangat sulit didapat." kata Leverton kepada media The Times, dilansir dari Tribunnews.com pada Kamis (15/9/2022).
"Peti mati kayu ek sekarang terbuat dari kayu ek Amerika. Saya tidak berpikir kita bisa menggunakan kayu ek Inggris untuk peti mati sekarang. Itu akan terlalu mahal,"

Lebih lanjut, peti mati Ratu Elizabeth II juga dibuat dengan fitur khusus.
Fitur tersebut bisa menyimpan barang berharga, seperti Mahkota Negara hingga tongkat kerajaan.
Nantinya, Peti mati tertutup Ratu kemudian akan diletakkan di atas platform yang ditinggikan, yang disebut catafalque, di Westminster Hall.
Kemudian akan disampirkan di Royal Standard dengan bola dan tongkat kerajaan ditempatkan di atasnya.
Prosesi Peti Mati Ratu akan melakukan perjalanan melalui Queen's Gardens, Mall, Horse Guards and Horse Guards Arch, Whitehall, Parliament Street, Parliament Square, dan New Palace Yard.
Akan ada salut senjata dari Hyde Park selama prosesi, dengan satu putaran ditembakkan setiap menit.
Dilansir dari The Sun, proses pemakaman kerajaan di St George Chapel ini yaitu dengan cara menurunkan peti mati menggunakan lift ke dalam lemari besi melalui lubang di bawah lantai Kapel St George.