Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tips

Siapa Sangka, Sering Terabaikan, Ternyata Pentingnya Me Time Berpengaruh Besar Bagi Kesehatan Mental

Banyak yang berfikir bahwa me time hanya untuk mereka yang introvert, padahal semua orang juga membutuhkan me time untuk kesehatan mental

Editor: Erlina Langi
pixabay.com
Siapa Sangka, Sering Terabaikan, Ternyata Pentingnya Me Time Berpengaruh Besar Bagi Kesehatan Mental 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Siapa sangka, sering terabaikan, ternyata pentingnya me time berpengaruh besar bagi kesehatan mental.

Tak banyak yang tahu bahwa me time itu penting.

Banyak yang berfikir bahwa me time hanya untuk mereka yang introvert, padahal semua orang juga membutuhkan me time untuk kesehatan mental.

Manfaat me time ternyata tidak hanya memberikan dukungan bagi mental, emosional, dan spiritual bagi diri sendiri.

Lebih dari itu, sikap positif setelah me time juga meningkatkan kualitas hubungan dengan orang sekitar dan produktivitasnya dalam kegiatan-kegiatan sehari-hari

Me time memberikan sebuah energi tersendiri untuk kita mengenal diri kita sendiri.

Me Time (D-LifeForce.com)
Me Time (D-LifeForce.com) (tribunbatam)

Baca juga: Siapa Sangka, Ini Ciri, Penyebab dan Cara Menghindari Burnout. Pahami Sebelum Kamu Jadi Korbannya

Manfaat me time untuk kesehatan mental

Selama ini, ada salah kaprah bahwa menghabiskan waktu untuk diri sendiri diasosiasikan dengan kesepian, sedih, atau antisosial.

Ada juga orang yang merasa bersalah karena meluangkan waktu sendirian, padahal dikelilingi orang terkasih.

Padahal, me time sejenak penting bagi tubuh dan baik untuk menjaga kesehatan mental.

Dilansir dari Psychology Today, psikolog Sherrie Bourg Carter, PsyD menyebut beberapa manfaat me time, di antaranya:

1.    Memberikan kesempatan otak untuk beristirahat, menjernihkan pikiran, mengurangi stres, sekaligus merevitalisasi tubuh

2.    Meningkatkan konsentrasi dan produktivitas karena pikiran jadi lebih jernih

3.    Bisa mengetahui apa yang benar-benar diinginkan diri sendiri dan lebih mengenal diri sendiri

4.    Dapat kesempatan untuk berpikir lebih mendalam sehingga bisa lebih efektif untuk memecahkan persoalan

5.    Setelah me time, orang jadi lebih menghargai hubungan dengan orang lain, sehingga kualitas hubungan dengan orang lain jadi meningkat

Setelah mengetahui sederet manfaat me time untuk kesehatan mental, saatnya meluangkan waktu untuk diri sendiri di tengah-tengah rutinitas sehari-hari.

Manfaat me time ternyata tidak hanya memberikan dukungan bagi mental, emosional, dan spiritual bagi diri sendiri.

Lebih dari itu, sikap positif setelah me time juga meningkatkan kualitas hubungan dengan orang sekitar.

Kendati manfaat me time sekilas cukup menjanjikan, beberapa orang barangkali masih bingung bagaimana untuk memulainya.

Baca juga: Siapa Sangka, Menjadi Workaholic adalah Tanda-tanda Kelainan Jiwa. Apakah Anda Salah Satunya ?

Melansir WebMD, berikut langkah memulai me time dan cara menjadikannya bagian dari keseharian Anda:

Siapkan waktu khusus

Amati kalender atau jadwal rutinitas sehari-hari. Lantas, cari waktu luang khusus.

Tak perlu muluk-muluk ingin menghabiskan me time seharian. Anda bisa memulainya dari lima menit atau 15 menit.

Ingat, hal yang paling penting bukan lama atau tidaknya durasi me time, melainkan konsistensi.

Setelah menemukan waktu yang tepat, jangan gunakan waktu me time tersebut untuk membaca email pekerjaan atau merampungkan tugas rumah tangga.

Saat awal memulainya, barangkali Anda akan merasa stres atau merasa bersalah karena ada pekerjaan yang ditinggalkan.

Namun, rasakan manfaat me time setelah itu. Anda jadi punya lebih banyak energi setelah memberikan jeda pada diri sendiri.

 Apabila menyiapkan waktu khusus tidak memungkinkan, me time juga bisa dilakukan dengan curi-curi waktu di tengah aktivitas keseharian, antara lain:

1.    Manfaatkan momentum anak-anak sedang bermain atau tidur siang

2.    Lakukan sebelum beraktivitas, bangun 10 menit lebih awal di pagi hari

3.    Saat pasangan atau anak membantu merampungkan pekerjaan di rumah

5 menit pertama

Matikan telepon pintar selama beberapa saat untuk fokus pada diri sendiri, terlebih jika waktu me time cukup singkat.

Anda bisa mulai memanfaatkan waktu lima menit untuk:

1.    Meditasi dengan bernapas panjang dan hanya menyadari napas

2.    Olahraga atau peregangan tubuh ringan

3.    Tidak melakukan apa-apa, hanya duduk diam dan berhenti memikirkan sesuatu

Tingkatkan aktivitas dan waktu me time

Setelah menjalankan rutinitas me time setiap hari, saatnya untuk meningkatkan jenis aktivitas dan waktu me time.

Sebulan sekali, jadwalkan me time setidaknya 30 menit atau satu jam untuk kegiatan favorit atau sesi memanjakan diri sendiri.

Anda bisa jalan-jalan sendirian, merapikan rambut atau kuku ke salon, jalan ke museum, bersepeda, ngopi sendirian, atau membuat jurnal.

Anda tidak perlu memberitahu teman atau keluarga mengenai detail me time yang sedang dikerjakan. Namun, sampaikan jika Anda sedang meluangkan waktu untuk diri sendiri.

Jaga konsistensi

Kecuali untuk tujuan yang sangat mendesak, jangan batalkan jadwal me time.

Apabila jadwal me time terlalu sering diusik, rutinitas me time bisa terganggu. Seiring berjalannya waktu, konsistensi me time juga bisa saja kendur.

Namun, sebelum rutinitas yang baik ini mandek di tengah jalan, pertimbangkan lagi sederet manfaat me time untuk kesehatan mental dan hubungan sosial dengan orang sekitar.

Telah terbit di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved