Liga Inggris
Chelsea Resmi Pecat Thomas Tuchel, The Blues Kini Kejar Graham Potter
Pemecatan itu dilakukan karena performa Thomas Tuchel dalam menakhodai Chelsea hasilnya kurang memuaskan.
Menurut laporan Kaveh Solhekol dari Sky Sports, keputusan Chelsea memecat Thomas Tuchel itu bukan reaksi spontan atas kekalahan mengejutkan dari Dinamo Zagreb.
Dalam sebuah pernyataan resmi, Chelsea menyatakan bahwa pemilik baru "percaya ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan transisi ini".
The Blues memulai musim dengan buruk dan hanya ada sedikit bukti perbaikan dalam beberapa pekan terakhir.
Menurut Solhekol, Todd Boehly bahkan merasa Tuchel kesulitan mengidentifikasi masalah.
"Ada kesulitan dan ketegangan dalam hubungan antara Tuchel dan pemilik," kata jurnalis itu kepada Sky Sports (via Football Daily).
“Pada awalnya, ketika pemilik datang, mereka memiliki hubungan yang baik dengan Tuchel.
“Tetapi selama berminggu-minggu dan berbulan-bulan di awal musim, itu menjadi lebih sulit.
“Setelah pertandingan Chelsea, Tuchel biasanya akan berbicara dan memberi tahu [pemilik] pemikirannya tentang kinerja dan hasilnya.
"Hanya ada perasaan di antara pemilik Chelsea bahwa mereka tidak mendapatkan penjelasan yang memadai tentang apa yang salah.
"Mungkin Tuchel tidak menjelaskan apa masalahnya."
Solhekol menyoroti bahwa setelah investasi besar mereka di jendela transfer musim panas, Todd Boehly jelas mengharapkan hasil positif bagi Chelsea.
"Sejauh yang mereka ketahui, mereka telah membeli pemain yang sangat, sangat bagus," jelasnya.
Laporan itu juga menyebutkan, manajemen Chelsea yakin, pelatih baru The Blues bisa melakukan apa yang tak bisa didapat Thomas Tuchel.
“Mereka yakin bahwa manajer berikutnya yang mereka tunjuk akan mendapatkan lebih banyak dari [rekrutan baru] daripada yang didapat Tuchel.”