Menteri P3A Beri Atensi Kasus Cabul di Panti Asuhan Bolmong, Bintang Puspayoga: Tetap Kami Pantau 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau Bintang Puspayoga ikut mengomentari kasus kekerasan seksual yang terjadi disalah satu panti asuhan di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. 

Menurut Bintang, jika pihaknya sudah memberikan atensi pada kasus tersebut.

Hal ini disampaikan Bintang saat ditemui sejumlah awak media usai menghadiri kegiatan Dies Natalis ke-64 Fakultas Hukum Unsrat Manado, Senin (5/9/2022). 

"Kasus ini sudah didampingi oleh Dinas P3A, dan kami sudah dapat laporannya. Tentu ini jadi atensi kami," kata dia. 

Ia mengaku jika semua kasus di daerah viral atau tidak viral akan selalu dipantau oleh pihaknya. 

"Tetap kita pantau karena koordinasi tetap jalan. Untuk penanganan hukumnya kita serahkan ke pihak kepolisian," ucapnya. 

Ia meminta agar awak media lebih bersabar dalam penanganan kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak.

"Kasus yang di Panti Asuhan ini sudah intens. Tapi untuk penanganannya biar nanti dari UPTD atau dinas terkait yang akan menyampaikan," tegas dia. 

Sebelumnya diketahui, ada tamu spesial dalam perayaan Dies Natalis ke-64 Fakultas Hukum Unsrat Manado. 

Tamu tersebut adalah Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang. 

Baca juga: Ketua Organda Minut Kecewa, Ada Oknum Pasang Kertas Tarif Angkutan Umum Padahal Belum Dibicarakan

Baca juga: Love Language Sesuai Karakter 12 Zodiak. Aquarius Paling Butuh Kata-Kata dan Tindakan Pelayanan

Ya, menteri yang menangani kasus-kasus soal perempuan dan anak ini ikut merayakan HUT ke-64 Fakultas Hukum Unsrat Manado.

Bahkan, menteri perempuan di Kabinet Jokowi ini juga memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa. 

Usai memberikan materi, Bintang juga terpantau ikut dalam pemotongan Kue HUT ke-64 Fakultas Hukum Unsrat.

Terlihat Rektor Prof. Ellen Kumaat dan Dekan Fakultas Hukum, Emma Senewe, ikut ambil bagian dalam sesi tersebut. 

Usai merayakan HUT Fakultas Hukum Unsrat Manado, Bintang mengatakan jika penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak butuh campur tangan semua pihak. 

"Kami tak bisa jalan sendiri, tapi harus barengan. Baik itu jaksa, polisi, maupun masyarakat dan akademisi," kata dia. 

Ia pun senang bisa diundang dalam perayaan HUT Fakultas Hukum Unsrat Manado. 

Bintang juga berpesan kepada para mahasiswa dan mahasiswi Unsrat Manado untuk tidak berhenti berkarya. 

"Jangan lelah berkarya untuk Indonesia," ujarnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Unsrat Manado, Emma Senewe, ketika ditemui awak media mengatakan sangat senang dengan kedatangan Menteri PPA RI. 

Baca juga: Pengakuan Pelaku Curanmor di 8 Lokasi di Manado Sulawesi Utara: Saya Sudah Habis Uang

Baca juga: Peringatan Dini BMKG di Sulawesi Utara, Selasa 6 September 2022, sebagian Daerah Alami Hujan

"Tentunya bangga sekali dan kami ucapkan terima kasih banyak pada Ibu Menteri PPA Bintang," kata dia.(*)