Kecelakaan Maut Dini Hari, 2 Orang Tewas di TKP, Korban Terpental Usai Bersenggolan dengan Motor

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Bandung, Jawa Barat Sabtu (3/9/2022) dini hari.

Insiden kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor.

Akibat insiden kecelakaan itu dua orang tewas.

Baca juga: Ternyata Ferdy Sambo Bisa Dapat Hukuman Ringan, Ketua Komnas HAM Ungkap Contoh Kasus Serupa

Baca juga: Ternyata Bharada E Punya Peran Lain Selain Tembak Brigadir J, Tak Bisa Menolak karena Hal Ini

Peristiwa kecelakaan itu terjadi tepatnya di Jalan Purnawarman, Tamansari Kota Bandung.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung, Iptu Arif Saeful Haris mengatakan, kecelakaan itu bermula saat kendaraan roda dua yang dikendarai korban bersama dua rekannya menyenggol kendaran lain disampingnya.

Foto: Ilustrasi kecelakaan.

"Kendaraan korban melaju dari daerah selatan ke utara di Jalan Purnawarman, setiba di lokasi kejadian bersenggolan dengan kendaraan sepeda motor lain (belum diketahui identitasnya), yang melaju searah di samping kanannya dari arah selatan ke utara," ujar Arif, saat dihubungi, Sabtu (3/9/2022).

Akibat kejadian tersebut, kata dia, dua korban berinisial MV (15) dan AN (17) meninggal di tempat, sementara SH mengalami luka ringan.

"Korban meninggal di tempat. Korban satu terpental ke tengah jalan, yang satu menabrak pohon, karena memang posisinya mereka satu motor tiga orang dengan kecepatan tinggi," katanya.

"Korban selamat satu yang membonceng paling belakang," tambahnya.

Sementara kendaraan satu lagi, kata dia, melarikan diri dan tidak dilihat oleh saksi.

"Kendaraan satu laginya kabur, saksi pun belum ada yang sempat melihat," katanya.

Ia menambahkan, saat ini, korban sudah dibawa pihak keluarga.

Kecelakaan Lainnya

Terjadi kecelakaan maut di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 3 September 2022.

Foto: Ilustrasi kecelakaan.

Insiden kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor dan truk tronton.

Akibat insiden kecelakaan itu seorang pengendara motor tewas.

Peristiwa kecelakaan itu terjadi tepatnya di depan Fave Hotel Jalan Basuki Rahmad.

Satu orang pengendara sepeda motor Suzuki GSX tewas ditabrak tronton.

Sepeda motor yang dikendarai pemuda tersebut hancur dikarenakan menabrak tronton.

Kondisi korban kecelakaan pun mengenaskan.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang Iptu AR Sikakum mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06:00 WIB.

"Benar ada kecelakaan tadi pagi di Jalan Basuki Rahmat, korbannya laki-laki yang datang dari arah simpang patal Pusri menuju simpang Polda, " kata Kakum saat dikonfirmasi.

Korban berusaha memotong kendaraan didepannya namun tak berhasil sehingga menabrak tronton.

Diduga korban mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi dan meninggal dunia di lokasi usai menabrak bagian belakang tronton.

Belum diketahui identitas korban, namun hingga kini anggota Satlantas Polrestabes Palembang sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian dan membawa jenazah korban ke rumah sakit dan mengamankan kendaraannya.

"Untuk identitasnya nanti kita infokan segera. Namun Korban sudah kita bawa ke RS Muhammad Husein Palembang," katanya.

Sosok Korban

Sosok korban tewas kecelakaan maut di Palembang depan Fave Hotel Jl Basuki Rahmat terindentifikasi seorang remaja 19 tahun bernama Irwanda Adittiyah.

Saat kecelakaan kecelakaan maut di Palembang depan Fave Hotel ini, korban mengendarai sepeda motor Suzuki GSX 2925 ABN.

Kronologis kejadian kecelakaan maut di Palembng depan Fave Hotel, Irwanda warga Gang Rakyat Kelurahan 26 Ilir,Kecamatan Bukit Kecil Palembang mengendarai motornya menuju arah Simpang Polda.

Tiba di lokasi korban hendak menyalip kendaraan yang ada di depannya.

Namun, dia menabrak bagian belakang truk tronton yang juga melintas di arah yang sama. Korban terlindas dan tewas di tempat.

Pengemudi mobil Mitsubishi Fuso nopol BG 8899 RT bernama Ari Wibowo (25) warga Jalan Sematang Borong, Komplek RSS C, Blok 2F nomor 16, Kecamatan Sako Palembang.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang Iptu AR Sikakum mengatakan, sepeda motor korban melintas dari arah Simpang Angkatan 66 menuju Simpang Polda.

"Saat itu korban berjalan dari arah Angkatan 66 menuju ke arah simpang pagi sore, dan dari informasi yang kita dapatkan bahwa setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tersenggol mobil Mitsubishi Fuso yang dikendarai oleh Ari," ujar Kakum.

Korban hendak menyalip kendaraan yang ada di depannya, karena gagal justru tersenggol tronton.

Akibatnya korban terjatuh hingga terlindas tronton yang dikendarai Ari yang berjalan dari arah dan tujuan yang sama. Akibatnya korban meninggal dunia dan kerusakan kendaraan.

"Anggota kita telah melakukan olah TKP, sedangkan korban sendiri dibawa ke kamar jenazah RSMH Palembang. Untuk pengemudi tronton Mitsubishi Fuso sedang kita mintai keterangannya, " katanya.

Telah tayang di TribunJabar.id