Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Ibunda Brigadir J Disebut Sebagai The Game Changer Sesungguhnya dalam Kematian Brigadir J, Mengapa?

Ibunda Brigadir Yosua Rosti Simanjuntak adalah The Game Changer dalam kematian sang anak, Brigadir J. Mengapa?

Editor: Frandi Piring
Kolase tvOne/Handout
Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak disebut jadi The Game Changer dalam kematian Brigadir Yosua, sang anak. 

"Orang Batak harus dibuka jenazahnya karena harus diulosi harus diadati dan kebetulan itu adalah keluarga Hutabarat."

"Jadi upacara (kematian) itu tidak bisa di-skip, makanya saya bilang perempuan menyuarakan budayanya," terang Sulistyowati.

Dengan demikian, tegas Sulistyowati, ada faktor budaya dan perempuan yang memegang peran penting dalam terungkapnya pembunuhan ini.

"(Dalam video menangis) itu sepertinya menyimbolkan bahwa dia ada sesuatu yang tercerabut dari dirinya itu, karena dialah yang merasa mewujudkan nilai-nilai orang Batak itu melalui anaknya,

tapi tiba-tiba anaknya hilang begitu saja dengan cara-cara yang sangat menyedihkan tragis," kata Sulistyowati.

Karena Tangisan Ibu

Hal serupa juga disampaikan Tokoh Nasional Rizal Ramli, pada awalnya dirinya tidak terlalu memperhatikan kasus penembakan di rumah dinas Ferdy Sambo ini.

Namun, kata Rizal, hatinya tergerak ketika melihat cuplikan video ibu Brigadir J menangis di peti mendiang putranya.

“Saya sendiri tadinya tidak terlalu peduli."

“Tapi, begitu saya lihat video klip Ibunya Yosua, keluarganya Yoshua nangis-nangis enggak boleh buka lihat peti mayatnya, saya terganggu."

"Ya kan, ini enggak bener nih. Nah ternyata itu feeling rakyat Indonesia,” kata Rizal Ramli, Jumat (26/8/2022), dikutip dari Tribunnews.

Rizal pun memberi perumpamaan, kasus ini layaknya sebuah dawai lama yang diibaratkan seperti seekor nyamuk.

“Seandainya pun seekor nyamuk kecil, tapi kalau kamu malam-malam waktu tuan kamu tidur kamu ngoeng-ngoeng terus dia enggak bisa tidur, bisa sakit dia."

“Bayangkan kalau 25 juta orang Indonesia ngoeng-ngoeng terus."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved