Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Sosok Gilbert Lumoindong, Pendeta yang Ditunjuk LPSK Mendampingi Terapi Spiritual Bharada E

Berbagai pihak pun berupaya dalam menangani kasus tersebut, hingga Lembaga Saksi dan Perlindungan Korban (LPSK) menunjuk seorang pendeta Gilbert

Kolase Tribun Manado/Istimewa/HO
Sosok Gilbert Lumoindong, Pendeta yang Ditunjuk LPSK Mendampingi Terapi Spiritual Bharada E 

Usaha keluarganya pun membuahkan hasil, pada umur belum genap 10 tahun diketahui Gilbert mengalami kesembuhan dan kemampuan otaknya berkembang secara drastis.

Bahkan Gilbert sering mendapat predikat sebagai juara kelas dan berhasil menyelesaikan pelatihan School of Ministry yang dimiliki oleh Morris Cerullo.

Selain itu, Gilbert pernah mengikuti kursus Alkitab di GBI Mawar Sharon dan mendapat pujian dan sambutan positif atas khotbahnya yang luar biasa.

Pada tahun 2007, Gilbert memutuskan untuk bekerja sebagai seorang gembala jemaat dan berhasil memimpin lebih dari 8.000 yang tergabung dalam GBI Flow Fellowship Centre.

Alami Penyakit Saraf Otak Saat Kecil

Siapa yang tak kenal dengan Gilbert Lumoindong.

Dia merupakan seorang pendeta asal Indonesia, terkenal sebagai salah satu pembawa acara Penyegaran Rohani Agama Kristen.

Saat masih kecil, Gilbert sempat mengalami sakit saraf pada otaknya yang ia derita sampai usia 10 tahun.

Gilbert mengidap suatu penyakit syaraf otak hingga dokter memvonisnya kalau kemampuan otaknya secara berangsur-angsur menurun.

Selain iu, kemampuan inteligensi juga berkurang.

Dia pun seringkali menangis sedih tiap kali dia melihat anak-anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di dekat rumahnya di daerah Tebet, Jakarta.

Seiringnya dengan vonis dokter tersebut tentang penyakit syaraf otak yang diderita olehnya, orang tuanya mulai aktif mendatangi suatu Persekutuan Doa (PD) untuk memohon doa kepada Tuhan atas kesembuhan anak mereka.

Di samping orang tuanya, Gilbert pun kerap menghadiri suatu ibadah Kebaktian kebangunan Rohani (KKR) yang padahal diperuntukkan untuk orang dewasa.

Pada saat hamba Tuhan memanggil para jemaat yang memohon untuk didoakan, dia pun turut maju. Akhirnya pada umur belum genap 10 tahun,

Halaman
123
Sumber: TribunMedan.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved