Penasihat Ahli Kapolri Sebut Ada Penumpang Gelap Pada Kasus Pembunuhan Brigadir J, Gagasannya Bahaya
Kasus tewasnya Brigadir J dikediaman Ferdy Sambo disebut-sebut ada penumpang gelap.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Kasus tewasnya Brigadir J memang kini menjadi perhatian warga Indonesia.
lantaran di situ banyak teka teki yang perlahan bisa dijhawab.
bahkan mempertaruhkan nama baik istitusi Polri yang selama ini menjadi pengayom masyarkat.
Baca juga: Nasib Brigjen Hendra Kurniawan Pasca Terkait Pembunuhan Brigadir J, Istri Mohon Ferdy Sambo Bicara
Simak video terkait :
namun tak sedikit pula yang memanfaatkan momen tersebut untuk mencari popularitas.
Kasus tewasnya Brigadir J dikediaman Ferdy Sambo disebut-sebut ada penumpang gelap.
Hal itu diungkap Penasihat Ahli Kapolri, Prof Hermawan Sulistyo saat menjadi narasumber di Kompas Petang.
Prof Hermawan Sulistyo menduga ada penumpang gelap dalam kisruhnya kasus pembunuhan Brigadir J yang diotaki Ferdy Sambo.
Baca juga: Doa Rosti Simanjuntak Ibu Brigadir J Untuk Tunangan Anaknya, Vera Dapat Jodoh yang Terbaik

"Banyak penumpang gelap," ucap Hermawan Sulistyo dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunJakarta.com dan YouTube Kompas TV.
Hermawan Sulistyo lalu mengaku melihat video seorang profesor di YouTube, yang menyampaikan pandangan kontrovesial soal Mabes Polri.
Menurut Hermawan Sulistyo, profesor tersebut menyarankan agar Mabes Polri dibubarkan.
Mendengar pernyataan Hermawan Sulistyo, pembawa acara Kompas Petang sontak penasaran siapa sosok profesor yang dimaksud.
Baca juga: Deolipa Yumar Bilang Ferdy Sambo Biseksual, Psikopat, Bela Brigadir J dan Bharada E
"Ini saya nemuin ada profesor saya enggak tahu ini benar profesor apa engga," ucap Hermawan Sulistyo.
"Bisa ngomomg di YouTube Mabes itu mafia besar katanya, bubarin aja Mabes Polri," tegasnya.
"Siapa Prof?" tanya pembawa acara.