Brigadir J Tewas
Akhirnya Terungkap Sandiwara Ferdy Sambo Nangis Sambil Teriak, Drama Melankolis Dibongkar Mahfud MD
Drama Melankolis Ferdy Sambo dibongkar Mahfud MD sebut, nangis-nangi di kantor hingga bohongi kompolnas
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebelumnya diketahui Ferdy Sambo sempat mengelabui publik dengan drama membela martabat keluarganya.
Diketahui beberapa skenario awal kasus tewasnya Brigadir j dibongkar Mahfud MD.
Bahkan Ferdy Sambo menangis hingga membohongi Kompolnas.
(Foto Ferdy Sambo tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Skenario pembunuhan Brigadir J ternyata dibumbui drama melankolis agar banyak orang percaya.
Menko Polhukam sekaligus Ketua Kompolnas Mahfud MD membongkar drama yang dibuat Irjen Pol Ferdy Sambo, untuk membuat orang percaya skenarionya.
Mahfud MD mengatakan, sebelum rilis peristiwa kematian Brigadir J, ada adegan Ferdy Sambo menangis-nangis di ruang kerjanya.
Mabes Polri awalnya merilis Brigadir J meninggal, dengan skenario baku tembak, pada Senin (11/7/2022) sore.
Kompolnas bahkan sempat percaya pada skenario Ferdy Sambo, paling tidak Benny Mamoto, Ketua Harian Kompolnas.
"Memang dibohongi. Ada skenario drama melankolis," ungkap Mahfud MD, pada program Indonesia Lawyers Club, Senin (15/8/2022).
Maih menurut Mahfud MD, sebelum diumumkan meninggalnya Brigadir J, Ferdy Sambo memanggil sejumlah orang.
"Pada hari Senin sebelum peristiwa diumumkan, Pak Sambo memanggil beberapa orang, termasuk dari Kompolnas, satu orang dipanggil," ungkap Mahfud MD.
Pada saat wakil Kompolnas datang, Ferdy Sambo hanya menangis sambil teriak-teriak.
"Saya ini dizolimi, istri saya dilecehkan. Dia terus nangis gitu, tidak menjelaskan hal lain," kata Mahfud MD, yang telah mengorek keterangan dari wakil Kompolnas yang hadir saat itu.