Manado
Viral, Perkelahian Antar Kelompok di Karombasan, Polisi Manado Langsung Amankan TKP, Tangkap 1 Orang
Dalam video yang diunggah tertulis suasana memanas atas adanya penganiayaan di dalam kompleks pasar Karombasan, Manado.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral dalam video adanya perkelahian antar kelompok terjadi di Karombasan Manado Sulawesi Utara.
Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah pria sedang berada di jalan raya yang rampak beberapa dari mereka membawa kayu panjang.
Sementara terlihat suasana di kompleks pasar terlihat mencekam.
Tidak hanya sejumlah pemuda yang membawa kayu.
Namun ada juga dari kelompok pemuda itu ikut membawa senjata tajam.
Dalam video yang diunggah tertulis suasana memanas atas adanya penganiayaan di dalam kompleks pasar Karombasan, Manado.
Kapolsek Wanea Kompol Arie Najoan yang dikonfirmasi membenarkan adanya insiden itu.
Menurutnya, peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Kampung Jawa Karombasan, Manado Sulut.

"Itu kejadiannya kemarin, tapi karena anggota di TKP jadi aman," kata Kompol Arie saat dikonfirmasi, Minggu 14 Juli 2022 via telepon.
Kronologi Kejadian Sesuai Info Polisi Manado
Ari menjelaskan, situasi memanas gegara diduga ada persoalan cekcok yang diawali dari pelaku inisial V ke pasar mencari pria berinisial R.
Pasalnya V membalas dendam usai ditampar R saat terlibat cekcok.
"Karena sih tersangka V ke pasar mencari namanya R.
Si R itu pernah ada masalah dengan V beberapa waktu lalu.
Katanya R pernah tampar V. Akhirnya mereka cari R, tapi tidak ada di pasar," ujar Kapolsek Wanea Kompol Arie Najoan.
V tersulut emosi lantaran saat itu orang yang dicarinya tidak ketemu.
Hingga tak berselang lama, V lantas terlibat cekcok dengan seorang pria lainnya berinisial L yang kebetulan berada di lokasi tersebut.

Keduanya lalu terlibat perkelahian, sehingga istri L berinisial Y berupaya untuk menengarai perkelahian mereka.
Namun wanita tersebut malah mendapatkan luka serius akibat penganiayaan yang dilakukan V.
Akibat dari peristiwa itu, perempuan Y harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan tindakan medis.
"Karena dia mau bela suaminya yang hendak dianiaya, tapi dia kena," imbuhnya.
Saat ini pihaknya baru mengamankan satu tersangka.
Menurut kapolsek, V diamankan tak lama usai insiden tersebut.
Kendati begitu, pihaknya tak menutup kemungkinan bakal mengamankan pelaku lainnya yang terlibat dalam insiden tersebut.
"Untuk sementara baru satu, nanti akan kita kembangkan apabila ada tersangka yang lain.
Kita lihat dulu dalam pemeriksaan," ujar Kapolsek Wanea Kompol Arie Najoan. (Nie)