Kasus Subang
Akhirnya Terduga Pelaku Kasus Subang Berhasil Ditangkap, Pembunuh Ibu Anak Tuti dan Amalia
Terduga pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu dikabarkan kini berhasil ditangkap dan menjalani pemeriksaan oleh aparat berwajib.
Ternyata Yoris tidak mengenal pria tersebut.
"Tadi lihat sih, enggak sih, enggak mengenal. Tadi lihat di foto. Biasanya nanti dikasih tahu, ada pemberitahuan (dari polisi)," ujar Yoris.
Sementara Yoris mengaku tak mengenal sosok pria S, Yosef, sang ayah mengurai hal lain.
Dalam konferensi pers yang digelar Jumat (12/8/2022) malam, Yosef mengurai tangisannya.
Didampingi pengacara, Yosef meminta bantuan Presiden Jokowi untuk menuntaskan kasus pembunuhan yang menimpa Tuti dan Amalia.
Berikut adalah surat yang dituliskan Yosef dan tertuju untuk Presiden Jokowi :
Assalammualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Dengan Hormat
Saya yang bertanda tangan dibawah ini nama YOSEP HIDAYAT, Kewarganegaraan Indonesia, NIK 3213122212640003, Lahir di Bandung, 22 Desember 1964, Jenis Kelamin Laki-laki, Pekerjaan Wiraswasta, yang bertempat tinggal di Kampung Ciseuti, RT 018 RW 003 Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang.
Pertama-tama kami sebagai warga masyarakat Indonesia ingin mengucapkan selamat kepada Bapak Presiden dalam Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77 sebagai Bangsa Indonesia yang merdeka dan berdaulat. Puji syukur kehadirat Allah SWT, semoga Bapak Presiden dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta selalu berada dalam lindungan Allah SWT.
Bersama dengan surat ini, Saya atas nama Kepala Keluarga (suami dan orang tua) kedua korban, yaitu Isteri dan Anak saya atas nama TUTI SUHARTINI (Almh) dan AMALIA MUTIKA RATU (Almh), ingin menyampaikan beberapa hal
terkait dengan kejadian terburuk dikehidupan saya yaitu kasus yang menimpa keluarga saya, bahwa pada tanggal 18 Agustus 2021 telah terjadi pembunuhan yang mana korbannya adalah Isteri dan Anak kandung saya. Maka dari itu ada beberapa hal yang ingin kami sampaikan diantaranya :
1. Mohon perlindungan hukum bagi saya dan anak saya agar mendapatkan keadilan bagi kedua korban yaitu Isteri dan Anak Kandung saya;
2. Bahwa sejak 18 Agustus 2021 (hampir 1 tahun) pembunuhan terhadap istri dan anak saya belum juga terungkap pembunuhnya.; saya memohon
kepada Bapak Presiden Republik Indonesia, kiranya Bapak Joko Widodo untuk membantu agar Kepolisian Republik Indonesia segera mengungkap pelaku pembunuhan terhadap istri dan anak kandung saya. Selama ini kami hanya mendapat jawaban sudah ada "titik terang" akan tetapi hampir setahun keadaannya masih tetap gelap gulita bagi kami.
3. Bahwa pada saat ini sudah menginjak 1 (satu) tahun lamanya rumah kami yang dahulu ditempati oleh saya dan almarhum anak dan istri saya, sampai saat ini masih di police line. Rumah kami menjadi terbengkalai dan tidak terurus, bagi saya tidak ada kepastian kapan rumah kami dapat kami tinggali lagi. Mohon kiranya Bapak Presiden dapat memberikan petunjuk dan arahan untuk memberikan kepastian hukum bagi kami agar Penegak Hukum yaitu Kepolisian Republik Indonesia untuk memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi kami.
Demikian yang dapat saya sampaikan, Mohon maaf apabila dalam surat ini ada perkataan dan bahasa saya yang kurang berkenan kepada Bapak Presiden Republik Indonesia, dan saya memohon dengan sangat kepada Bapak Presiden agar memberikan perhatian kepada kami selaku keluarga korban untuk mendapatkan keadilan dan kepastian hukum.
Atas waktu dan perhatiannya saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.
Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarokatuh
Kondisi Rumah Korban Memprihatinkan
Selain meminta bantuan Jokowi, Yosef juga meminta kejelasan terkait rumahnya yang kini memprihatinkan.
Ya, sejak tanggal 18 Agustus 2022, rumah tinggal Yosef sekeluarga masih dipasangi garis polisi hingga kini.
Dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan iNews TV, terlihat kondisi terkini rumah yang terletak di Jalan Cagak, Subang itu.
Tak lagi terawat, rumah berwarna oranye itu kini bak rumah hantu.
Semula rapi dengan tanaman yang terawat, rumah mendiang Tuti dan Amalia itu kini berantakan.
Tampak tanaman liar tumbuh subur di halaman dan memenuhi garasi mobil.
Rumah yang terletak di pinggir jalan itu pun terlihat kotor dengan debu tebal yang menempel di temboknya.
Alhasil, cat rumah TKP pembunuhan itu tampak sudah memudar.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Akhirnya Terduga Pelaku Kasus Subang Ditangkap, Yosef Nangis, Kondisi Rumah Korban Memprihatinkan, https://bogor.tribunnews.com/2022/08/13/akhirnya-terduga-pelaku-kasus-subang-ditangkap-yosef-nangis-kondisi-rumah-korban-memprihatinkan?page=all.