Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap, Hal Ini Membuat Bharada E Merasa Tenang Hingga Bongkar Kasus Kematian Brigadir J

Setelah Irjen Ferdy Sambo ditetapkan jadi tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, terkuak fakta soal Bharada E.

Kompas.com
Kolase foto Deolipa Yumara dan Bharada E - Akhirnya Terungkap, Hal Ini Membuat Bharada E Tenang Hingga Bongkar soal Kasus Pembunuhan Brigadir J 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bharada E akhirnya bersedia membongkar cerita di balik kasus kematian Brigadir J yang sempat jadi teka-teki.

Kronologi peristiwa penembakan terhadap Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri dikuak Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu pada pengacaranya, Deolipa Yumara.

Setelah dilakukan pendekatan oleh Deolipa Yumara, akhirnya Bharada E bersedia menceritakan kesaksian tentang pembunuhan terhadap Novriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang diduga didalangi Irjen Ferdy Sambo.

Secara ekslusif Deolipa Yumara, mengungkap cerita lengkap pertemuannya dengan Bharada E.

Mengingat Deolipa Yumara adalah pengacara baru Bharada E setelah Andreas Nahot Silitonga mundur dari tim kuasa hukum Richard Eliezer Pudihang Lumiu.

Deolipa mengungkapkan detik-detik kliennya menulis rentetan peristiwa jelang pembunuhan Brigadir J dalam empat kertas.

Ia menyebut Bharada E sempat galau. Deolipa Yumara kemudian mengajaknya berdoa hingga mendengarkan lagu rohani.

Tak berhenti di situ, Deolipa Yumara juga mempersilakan Bharada E menghubungi kekasihnya, seperti apa kejadiannya?

Bharada Richard Eliezer atau Bharada E mengungkap rentetan peristiwa menjelang insiden tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 lalu.

Akhirnya terungkap detik-detik Bharada E tembak Brigadir J, dibeber Pengacara Deolipa Yumara.
Akhirnya terungkap detik-detik Bharada E tembak Brigadir J, dibeber Pengacara Deolipa Yumara. (Kompas.com/Tribunnews.com)

Pengacara Bharada E, Deolipa Yumara mengatakan kliennya menuturkan kronologi itu melalui empat lembar kertas.

Itu disampaikannya dalam wawancara bersama Wakil Direktur Pemberitaan Tribun Network Domu Ambarita, di kawasan Depok, Jawa Barat, Selasa (9/8/2022).

“Saya kasih empat lembar kertas, tulislah bebas suka-suka kau. Tulislah nganape punya pikiran tulis, nganape pengalaman batin apa yang terjadi apa pokoknya apa yang ngana liat,” ucap Olif, sapaan akrabnya.

Alumnus Universitas Indonesia ini lantas menceritakan awal mula empat lembar kertas itu menjadi media cerita Bharada E.

Itu diawali saat Olif pertama kali bertemu Bharada E pada Sabtu (6/8/2022) dini hari di Rutan Bareskrim Mabes Polri.

Kala itu, pria berambut keriting ini bertemu Bharada E di ruangan khusus. Kondisi Bharada E, sambung dia, dalam keadaan pucat, galau, cemas hingga tertekan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved