BREAKING NEWS, Max Ampow Warga Elusan Minsel Sulawesi Utara yang Hilang Ditemukan Meninggal

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Max Ampow orang hilang di Desa Elusan, Kecamatan Amurang Barat, Minsel, Sulawesi Utara ditemukan salah satu warga di sungai Ranosui.

Sungai tersebut hanya berjarak sekitar 70 meter dari rumah korban.

Dari informasi Frans Ampow mantan Hukumtua desa Elusan kepada Tribun Manado, Selasa (9/8/2022) Jenasah Max Ampow ditemukan Jerry Ampow yang saat itu sedang mencari katak di sekitar sungai.

"Sekitar jam 8 malam ini, Jerry menemukan mayat Max yang tinggal rangka di sungai saat mencari kodok," kata Frans.

Dia juga bilang kalau evakuasi jenazah Max masih menunggu kedatangan Basarnas.

"Sudah ada Babinsa dilokasi dan masih menunggu Basarnas untuk evakuasi jenasah,"ujar FransFrans.

Keluarga Sesalkan Sikap Polsek Amurang

Keluarga yang merasa kehilangan Max Ampow (67), sampai saat ini belum mendapatkan informasi sedikitpun dari pihak yang berwajib termasuk dari kepolisian tentang keberadaan Max Ampow. 

Max Ampow adalah warga Desa Elusan, Kecamatan Amurang Barat, Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara. 

Ia dikabarkan hilang dan sudah dilaporkan kepada pihak Polsek Amurang.

Hukum Tua desa Elusan Maxi Ampow kepada Tribun Manado mengaku sudah memberikan laporan ada orang hilang di desa Elusan ke Polsek Amurang.

"Saat ada laporan dari warga bahwa ada anggota keluarga mereka yang sudah tidak pulang rumah, kami langsung menghubungi Kapolsek dan dianjurkan untuk memberikan laporan di kantor. Kami sudah lakukan itu," kata Maxi.

Menurut dia, pencarian sudah dihentikan sambil menunggu pentunjuk selanjutnya.

"Kalau ada arahan lagi kami akan lanjutkan pencarian. Selama beberapa hari perangkat desa dan masyarakat dibantu dengan Babinsa kami melakukan pencarian namun saudara Max belum ditemukan," ujar Maxi

Terpisah, Kapolsek Amurang Bayu Damara saat dikonfirmasi via telpon WhatsApp membenarkan laporan dari Hukum Tua.

"Kami sudah dapat laporan ada orang hilang di desa Elusan dan informasi sudah dilakukan pencarian oleh pemerintah dan masyarakat serta Babinsa," kata Bayu.

Menurut Bayu, soal laporan tersebut juga sudah disampaikan ke Polres Minsel.

"Kami juga sudah memberitahukan ke Polres terkait kasus ini.  Namun personel (Polres Minsel) yang ada waktu itu masih ditugaskan di pos penanggulangan bencana pantai Amurang," jelas Bayu.

Dia juga berasumsi kalau kemungkinan Max jatuh ke jurang.

"Kami sudah lakukan pengecekan kalau saja ada saudaranya di Manado tapi tidak ada.  Asumsi kami bisa saja orang tersebut jatuh ke jurang, untuk itu masih akan dilakukan pencarian untuk pembuktian," tutur Bayu.

Keluarga sangat menyesalkan tindakan aparat kepolisian yang tidak terlibat langsung dalam pencarian saudara mereka.

"Sudah hampir sebulan tidak ada informasi. Saat pencarian pun tidak terlihat ada anggota kepolisian yang ikut dalam pencarian saudara kami, hanya Babinsa," keluh Marie Ampow adik Max Ampow.

Diberitakan sebelumnya, masyarakat desa Elusan, kecamatan Amurang Barat dihebohkan dengan kabar hilangnya Max Ampow (67) warga jaga V desa Elusan secara misterius.

Dari informasi yang dirangkum Tribun Manado, Max keluar rumah sejak tanggal 10 Juli 2022 siang dan sudah tidak kembali sampai hari ini, Senin (8/8/2022).

"Memang kakak saya kondisinya sudah lama mengalami stroke dan sudah agak susah berjalan.

Siang itu dia keluar rumah dan sudah tidak balik lagi sampai sekarang," ujar Marie Ampow adik kandung Max.

• Kecelakaan Maut Tadi Pukul 14.56 WIB, Seorang Pemotor CBR Tewas, Korban Tertabrak Truk Sampah Pemkot

• Doa Islam dan Dzikir Setelah Salat 5 Waktu: Aku Meminta Ampun pada Allah