Hukum dan Kriminal
Dipekerjakan Sebagai Admin Judi di Kamboja, 12 WNI Korban Penipuan Online Pulang ke Indonesia
Suyanto menuturkan, para WNI itu nekat berangkat ke Kamboja untuk bekerja karena diiming-imingi dengan upah yang tinggi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebanyak 12 WNI korban penipuan online dipulangkan dari Kamboja
Para WNI ini menjadi korban penipuan perusahaan online scam di Kamboja yang diperkerjakan sebagai admin judi online.
Para korban itu tak mengetahui akan dipekerjakan di negara mana dan bekerja sebagai apa.
WNI tersebut direkrut oleh agensi yang menjaring mereka secara daring.
Baca juga: Nasib 60 WNI yang Disandera di Kamboja, Diduga Korban Penipuan Dengan Modus Penempatan Kerja
Baca juga: Ternyata Selain Masalah Visa, Travel yang Dipakai 46 WNI Jemaah Haji Tak Terdaftar di Kemenag
Demikian diungkap Direktur Perlindungan dan Pemberdayaan Kawasan Asia dan Afrika pada Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Brigjen Pol Suyanto.
"Banyak yang tidak tahu. Ternyata di sana hanya dipekerjakan sebagai pelaku judi online dan finance foto," ujar Suyanto kepada wartawan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (5/8/2022) malam.
Suyanto menuturkan, para WNI itu nekat berangkat ke Kamboja untuk bekerja karena diiming-imingi dengan upah yang tinggi.
"Yang jelas, mereka tergiur gaji yang gede," ujar dia.
Ia mengatakan, WNI itu bekerja secara ilegal di Kamboja karena mereka menggunakan visa kunjungan.
"Kalau bicara proses pekerjaan ini semuanya ilegal karena semuanya menggunakan visa kunjungan bukan visa kerja," ujar Suyanto.
Sementara itu, Ia menegaskan, sampai saat ini Indonesia belum menjalin kerjasama govermant to govermant (G to G) dengan Kamboja untuk penempatan tenaga kerja.
"Mohon maaf kalau Kamboja sampai saat ini memang belum ada penempatan kerja.
Belum ada MoU dari Kemenag, dan pemerintah belum ada MoU," tegas Suyanto.
Sebelumnya diberitakan, 12 pekerja migran ilegal yang merupakan korban penipuan perusahaan Online Scam di Kamboja, telah tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (5/8/2022) malam.
"Alhamdulillah 12 WNI korban penipuan perusahaan oline scam di Kamboja telah tiba dengan selamat di Tanah Air," kata Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, Jumat.
Judha menuturkan, pemulangan 12 pekerja migran ilegal korban penipuan perusahan online scam itu merupakan tahap pertama.