Kopda M
Akhirnya Terungkap Kopda M Tak Hanya Sewa Orang Bunuh Istrinya, Ternyata Sempat Diracun dan Disantet
Kopda Muslimin diduga sudah empat kali mencoba membunuh istrinya, mulai dari diracun hingga disantet. Terakhir, Kopda M sewa pembunuh bayaran.
Namun dari lima pelaku penembakan istri TNI di Semarang, hanya satu eksekutor penembakan.
Berikut daftar nama dan peran lima pelaku penembakan istri TNI di Semarang:
1. Sugiono alias Babi peran sebagai eksekutor
2. Ponco Aji Nugroho (satu motor dengan Sugiono)
3. Supriono (naik motor beat) sebagai pengawas
4. Agus Santoso (naik motor) beat sebagai pengawas
5. Dwi Sulistyo pemasok senjata api diduga rakitan
(Potret para pembunuh bayaran istri Kopda M di Semarang. Sugiono alias Babi peran sebagai eksekutor, Ponco Aji Nugroho (satu motor dengan Sugiono), Supriono (naik motor beat) sebagai pengawas,Agus Santoso (naik motor) beat sebagai pengawas, Dwi Sulistyo pemasok senjata api diduga rakitan. (Kompas TV)
Irjen Luthfi mengatakan senjata api dibeli dengan harga Rp 3 juta.
"H-3 terjadi transaksi senjata api disinyalir rakitan dengan harga sekitar Rp 3 juta," ujarnya.
Luthfi menambahkan jika eksekutor melakukan penembakan sebanyak dua kali atas perintah suami korban, Kopda Muslimin.
"Penembakan pertama tidak mematikan. Lalu ada perintah dari suami korban untuk menembak kedua kalinya," ujarnya.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyatakan hingga kini tim gabungan TNI-Polri masih melakukan pencarian terhadap Kopral Dua Muslimin (Kopda M) atas insiden penembakan istrinya sendiri Rina Wulandari di Semarang.
Bahkan Andika menegaskan kalau Kopda Muslimin merupakan master mind atau dalang dari insiden pembunuhan tersebut.
Penetapan Kopda Muslimin sebagai otak dari pembunuhan tersebut didapati berdasarkan keterangan beberapa saksi,