Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

LBH Manado Sulawesi Utara Kecam Tindakan Polisi Tembak Warga: Tak Sesuai Prinsip Hak Asasi

Pihak LBH Manado Sulawesi Utara Kecam Tindakan Polisi Tembak Warga Bunaken. Tindakan itu menurut LBH Manado Tak Sesuai Prinsip Hak Asasi.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
HO
Raymond Londok, warga Pandu Kecamatan Mapanget, Manado, Sulawesi Utara, tewas setelah ditembak oleh anggota Polsek Bunaken. LBH Manado menyoroti insiden yang melibatkan polisi Manado. 

Warga saat itu melaporkan terjadi keributan di Lingkungan VII Kelurahan Pandu, Kecamatan Bunaken, yang dilakukan oleh korban.

"Saat itu korban dalam pengaruh miras membawa sajam jenis badik dan mengancam warga serta berteriak-teriak," jelas Iptu Sumardi, Senin (25/7/2022).

Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Polsek Bunaken dan mendatangi TKP dengan bermaksud mengamankan korban.

Korban sempat menyimpan barang bukti sajamnya di bawah mobil dan langsung diamankan Polisi.

Namun saat akan diamankan terjadilah perlawanan terhadap korban dengan melontarkan kata makian terhadap kedua anggota.

Setelah itu korban dengan botol yang dipecahkan kemudian langsung menyerang anggota Polri Bripka SR sehingga anggota tersebut jatuh.

Bripka WL sempat lari namun korban masih terus mengejar dengan botol yang sudah di pecahkannya.

Bripka WL bersama dengan saksi dan teman saksi berhenti dan Bripka WL langsung membuang tembakan peringatan sebanyak 1 kali ke arah atas.

"Namun korban tidak menghiraukan dan masih mengejar maka anggota Polri mengambil tindakan tegas keras dan terukur," jelasnya.

Korban selanjutnya langsung dibawah ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.

Korban kemudian dinyatakan sudah meninggal dunia.

Menurutnya Propam Polresta Manado telah mengamankan anggota tersebut sebagai transparansi dan profesionalitas terhadap kejadian yang ada di TKP.

"Kita akan cek apakah penggunaan senjata api tersebut sesuai SOP sesuai Perkap No.1 tahun 2009 tentang penggunaan kekuatan dalam tindakan kepolisian karena telah membahayakan petugas Kepolisian dilapangan dan masyarakat disekitar TKP," jelasnya. (Ren)

Kecelakaan Maut Tadi Dini Hari, Satu Orang Tewas, Mobil Pikap Tabrak Truk yang Sedang Berhenti

Ingat Lutfiana Ulfa, Istri Muda Syekh Puji? 14 Tahun Berlalu Hidup Berubah Drastis, Begini Nasibnya

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved