Penikaman di Manado
Begini Pengakuan Ojol yang Jadi Korban Penikaman di Manado
Saat dimintai keterangan oleh Polresta Manado, Gerry Hendra Paat (34), warga Kecamatan Sario yang adalah korban penikaman
Penulis: Nielton Durado | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Saat dimintai keterangan oleh Polresta Manado, Gerry Hendra Paat (34), warga Kecamatan Sario yang adalah korban penikaman oleh pelaku VA (19), mengaku punya firasat tak enak.
Hal ini disampaikan oleh Kapolresta Manado Kombes Julianto Sirait saat ditemui Tribunmanado.co.id, Sabtu 16 Juli 2022 di Mako Polresta Manado.
Menurutnya, saat korban mengambil pesanan tersebut dirinya punya firasat tak enak.
"Korban sempat merinding saat bertemu dengan pelaku," katanya.
Namun perasaan merinding ini ditepis oleh korban.
Ia lalu tetap mengantar pelaku sesuai pesanan di aplikasi.
"Pada saat tiba di lokasi, pelaku langsung menikam korban," kata dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin mengatakan jika pelaku dan korban memang tak saling kenal.
Tapi, pelaku diketahui mempunyai masalah dengan pacarnya saat menghadiri acara di Kecamatan Sario.
"Jadi ini motifnya patah hati. Tapi pelaku melampiaskan pada orang lain," ujarnya.
Pelaku diketahui melihat pacarnya sedang jalan dengan pria lain.
Setelah itu pelaku langsung marah dan meminjam pisau pada temannya.
"Pisau ini bukan milik pelaku, tapi hanya dipinjam," ujar Taufiq.
Pasca meminjam pisau dari temannya, pelaku lalu memesan driver ojol untuk pulang.
"Saat tiba di lokasi, pelaku langsung menikam korban yang adalah ojol," kata dia.