Internasional
Tanam Modal di Indonesia, Berikut Investasi Rusia di Indonesia Beberapa Tahun Belakangan
Beberapa tahun terakhir, Rusia menanamkan modal di Indonesia. Meski tak sering digembar-gemborkan, rupanya Rusia menjadi salah satu investor.
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Di tengah konflik, Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyatakan keinginannya untuk berinvestasi di Indonesia.
Hal ini diungkapkan Putin ketika bertemu dengan Presiden RI, Joko Widodo.
Pertemuan tersebut berlangsung pada akhir Juni 2022 di Moskow, Rusia.
Putin juga menyatakan ingin berinvestasi pada pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dalam berita sebelumnya, Putin juga menyebut ada banyak perusahaan Rusia di Indonesia yang bergerak di bidang energi dan hal ini membuka peluang pengembangan energi nuklir nasional.
Selain itu, Rusia tidak menutup kemungkinan untuk berinvestasi di bidang non energi, termasuk pembangunan infrastruktur, logistik, hingga kedokteran.
Lantas, seperti apa tren investasi Rusia di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir?
Merujuk data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi Rusia di Indonesia pada 2017-2021 masih tergolong minim dari segi nilai dan trennya cenderung naik-turun.
Di tahun 2017, Rusia menanamkan modal US$ 7,40 juta untuk 49 proyek di Indonesia.
Nilai investasi terbesar ada di sektor hotel dan restoran yakni sebesar US$ 2,94 juta dari 8 proyek.
Kemudian, di tahun 2018 jumlah investasi Rusia di Indonesia turun menjadi US$ 2,17 juta dan 45 proyek.
Sektor dengan investasi terbesar kala itu adalah industri kimia dan farmasi sebesar US$ 961.100 dan 4 proyek.
Baca juga: Lowongan Kerja PT Konimex di Beberapa Kota, Ada 33 Posisi
Baca juga: Cara Mengolah Daging Kurban Agar Empuk dan Tak Prengus, Gunakan Bawang Putih dan Nanas
Pada 2019, Rusia kembali meningkatkan investasinya di Indonesia menjadi US$ 18,41 juta untuk 92 proyek.
Sektor industri kimia dan farmasi kembali mendapat kucuran investasi sebesar yakni US$ 15,22 juta untuk 4 proyek.
Namun, pada 2020 atau tahun pertama pandemi Covid-19, realisasi investasi Rusia di Indonesia tercatat hanya US$ 4,60 juta meski jumlah proyeknya mencapai 200 proyek.