Manado Sulawesi Utara
Jualan Kolak Kacang Hijau 12 Tahun, Sugeng Sukses Beli Rumah di Manado Sulawesi Utara
Dari julan kolak selama 12 tahun. Sugeng kini sukses beli rumah di Kota Manado, Sulawesi Utara.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Setiap pukul 08.00 Wita, bunyi botol kecap yang dipukul dengan sendok, nyaring terdengar di Kelurahan Sario Tumpaan, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Warga Sario sudah tahu jika itu adalah bunyi sang penjual kolak kacang hijau yakni Sugeng.
Sugeng adalah warga Jawa Tengah (Jateng) yang sudah belasan tahun mengadu nasib di Manado.
Ia datang ke Manado bermodalkan nekat 12 tahun lalu.
Saat itu, Sugeng datang hanya dengan istri dan anak tertuanya.
Awalnya mereka hanya menyewa satu kamar kostan saja.
Sugeng lalu memulai usahanya dengan berjualan roti keliling.
"Awalnya jualan roti, tapi karena banyak pesaing saya beralih ke kolak saja," ujarnya saat ditemui Minggu 10 Juli 2022.
Selama berjualan kolak kacang hijau, Sugeng mengatakan jika awalnya hanya laku sebanyak Rp 50 ribu sehari.
Tetapi, perlahan-lahan ia mulai banyak dikenali oleh para pembeli di Kelurahan Sario dan Wanea.
"Kuncinya selalu ramah, karena kalau kita beri kesan bagus maka pasti orang akan ingat," ucap dia.
Saat ini dalam sehari Sugeng mampu memperoleh pendapatan sebesar Rp 250 ribu.
Uang ini kemudian dia tabung untuk biaya sekolah.
Selain itu, Sugeng pun berhasil membeli rumah disalah satu perumahan di Kecamatan Mapanget.
"Rumah kecil, tapi Alhamdulillah sudah punya sendiri," kata dia.