Kecelakaan Maut Pukul 14.30 WIB, Pemotor Tewas dengan Kondisi Mengenaskan, Anak Korban Berteriak

Foto: Ilustrasi kecelakaan (tribunjateng/ys adi nugroho/dok)

Selanjutnya membawa korban ke rumah sakit.

Sementara itu Kades Pengaringan, Irwadi mengatakan kejadian tabrakan terjadi sekitar pukul 14.30 di pinntu keluar SPBU.

“Begitu aku keluar korban sudah tergeletak,

saat itu masih bernapas namun kondisinya sudah sangat parah,

saya langsung memangil warga untuk menolong korban,” terang Kepala Desa Pengaringan, Irwadi.

Lokasi kejadian memang berada di depan rumah Kades Pengaringan.

Sambil menunggu unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres OKU di lokasi, sudah tiba Kapolsek Semidangaji Iptu Wahyuddin dan camat Semidangaji Emharis SH sudah berada di TKP dan pengendara mobil juga sudah diminta keterangan.

Menurut Ando, pengendara mobil juga tampak sangat kooperatif dan menjawab semua pertanyaan dan menunjukan tempat pertama tabrakan.

Menurut pengakuan Ando, saat itu dia baru pulang dari Prabumulih dan mengendarai mobil sendirian menuju kampung halamannya di Desa Singapura Kecamatan Semidangaji Kabupaten OKU yang bertetangga dengan Desa Pengaringan tempat kejadian tabrakan.

Sementara itu sepeda motor yang sebelumnya dikendarai korban kondisinya ringsek dan berlipat, beberapa sprare part motor ada yang terlepas akibat tabrakan.

Begitu juga dengan kondisi mobil juga mengalami ringsek.

Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo SIK melalui Kasat Lantas Polres OKU AKP Sutrisman didampanigi Kanit Gakkum Ipda Andriyanto membenarkan kejadian itu.

Menurut Kapolres, korban yang meninggal tercatat sebagai warga asal Desa Karanglantang Kecamatan Muarajaya namun sudah berdomisi di Baturaja.