Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Profil Tokoh

Sosok Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Dipromosikan Jenderal Andika Perkasa Jadi Pangdam VI/Mulawarman

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memberikan promosi jabatan kepada Mayjen TNI Tri Budi Utomo sebagai Pangdam VI/Mulawarmandari.

Editor: Chintya Rantung
HO/Kolase Tribun Manado
Mayjen TNI Tri Budi Utomo dapat promosi jabatan dari Jenderal Andika Perkasa 

Tri merupakan jenderal bintang satu pertama dari abituren (lulusan) Akademi Militer 1994 saat dia menjabat sebagai Wadanjen Kopassus pada Agustus 2020. 

Sebelumnya, Tri menjabat sebagai Komandan Korem 052/Wijayakrama. 

Saat dipromosikan sebagai orang nomor dua di Korps Baret Merah menjadikan Tri Budi Utomo ibarat pulang ke rumah.

Hal ini beralasan karena sebagian besar karier perwira dari kecabangan infanteri ini berada di satuan elite TNI AD tersebut.

Bahkan, Tri merupakan mantan Komandan Satuan-81/Gultor, unit paling elite di Kopassus, bahkan termasuk pasukan terhebat di dunia.

Selama dua tahun Tri menjabat sebagai komandan. Selanjutnya dia dipromosikan sebagai Asisten Personel Danjen Kopassus (2017-2019). Kariernya semakin melesat saat dia ditunjuk sebagai Komandan Grup A Paspampres.

Tri ketika itu menggantikan Kolonel Inf Mohamad Hasan, seniornya di Kopassus.

Karier cemerlang Tri sesungguhnya tidak mengejutkan.

Sejak ditunjuk sebagai Dangrup A Paspampres, dia diramal bakal menempati jabatan strategis lainnya.

Hal ini tidak mengherankan mengingat “tradisi” itu telah lama berlangsung. Biasanya, perwira yang ditunjuk sebagai Dangrup A Paspampres akan menjabat Danpaspamres, Danrem atau jabatan penting lainnya.

Sosok Mayjen TNI Tri Budi Utomo Komdan Paspampres Jokowi di Ukraina dan Rusia
Sosok Mayjen TNI Tri Budi Utomo Komdan Paspampres Jokowi di Ukraina dan Rusia (HO/tniad.mil.id)

Ada yang menarik saat Tri bertugas sebagai Komandan Grup A Paspampres yang bertugas mengawal Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Saat menjadi pengawal Jokowi, Tri tentunya mengikuti ke manapun Presiden pergi.

Termasuk saat berkunjung ke Afghanistan pada Januari 2018.

Kala itu, hanya Tri dan Danpaspampres Mayjen TNI Suhartono serta Paspampres yang mengantar Jokowi, yang mengenakan rompi antipeluru.

Jokowi yang sedianya juga mendapat jatah rompi antipeluru, memilih tak mengenakannya.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved