Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Malam, 3 Orang Tewas Usai Bus Masuk Jurang, Kesaksian Guru: Bus Melaju Kencang

Kecelakaan maut bus pariwisata rombongan guru SD terjun ke jurang, tiga penumpang meninggal

Editor: Glendi Manengal
Kolase foto istimewa
Kondisi bus pariwisata yang alami kecelakaan terjun ke jurang di Jalan raya Bandung-Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya pada Sabtu dini hari tadi.

Insiden kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan bus pariwisata rombongan guru SD.

Akibatnya tiga orang penumpang meninggal dunia.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Motif Holywings Berani Keluarkan Promo Pakai Nama Muhammad dan Maria

Baca juga: Pantas Presiden Jokowi Ingin Bertemu Putin Meski Masih Perang, Ternyata Demi Kepentingan Ini

Baca juga: Gempa Guncang Sukabumi Sabtu 25 Juni 2022, Guncangan di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Foto : Bus rombongan guru SD terjun ke jurang tewaskan tiga orang. (Kolase foto istimewa)

Bus pariwisata yang mengangkut rombongan guru SD Sayang, Kecamatan Jatinangor, Sumedang, masuk jurang di Jalan Raya Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (25/6/2022) dini hari.

Dalam musibah tersebut tiga penumpang meninggal dunia, empat orang mengalami luka berat, serta belasan lainnya mengalami luka-luka.

Bus terjun ke jurang sedalam sekitar 10 meter yang di bawahnya terdapat sungai di Jalan Raya Nasional Bandung-Tasikmalaya, betulan Cirende, Desa Manggungsari, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan, melalui PJS Kasi Humas, Ipda Jajang Kurniawan, mengungkap kronologi kecelakaan maut di Tasikmalaya ini.

Ia mengatakan, bus mengangkut rombongan wisata tujuan objek wisata Pangandaran.

"Tiba di lokasi kejadian, bus oleng ke kiri dan langsung masuk jurang. Belum diketahui penyebabnya, namun dugaan sentara akibat sopir mengantuk," kara Jajang.

Seluruh korban meninggal maupun luka berat seluruhnya sudah dibawa ke RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.

Sementara yang mengalami luka ringan dibawa ke Puskesmas Rajapolah.

 Bangkai bus saat ini masih berada di dasar jurang dengan posisi terlentang seluruh ban berada di atas.

Dua unit truk derek dikerahkan untuk mengevakuasi bangkai bus bernomor B 7701 TGA tersebut dari dasar jurang.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (25/6/2022) dini hari sekitar pukul 01.00.

Sebuah bus pariwisata masuk ke jurang dan mengakibat penumpangnya meninggal dunia.

Menurut informasi, tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Tasikmalaya ini.

Belasan penumpang lainnya mengalami luka-luka dan sudah dievakuasi ke rumah sakit.

Bus pariwisata ini menurutn informasi yang diterima TribunJabar.id berisi rombongan dari SD Sayang, Cikeruh, Kabupaten Sumedang.

Mereka dalam perjalanan menuju Pangandaran.

Saat melalui jalan di Rajapolah, bus pariwisata itu masuk ke dalam jurang sekitar 10 meter.

Jumlah penumpang diketahui 55 orang.

Foto : Bus Pariwisata alami kecelakaan maut masuk jurang di Tasikmalaya, tiga orang meninggal dunia. (Heru Rukanda)

Kesaksian Korban Selamat

Menurut salah seorang guru, Erika Pratiwi (22), rombongan dari SDN Sayang ini berjumlah 60 orang, terdiri dari para guru dan keluarga guru. "Rencananya kami hendak berwisata ke Pangandaran," tuturnya.

"Kejadian kecelakaannya sekitar pukul 01.00 WIB. Sekitar pukul 00.30 WIB, saya sempat terbangun dan merasakan bus melaju kencang. Lalu saat tertidur lagi, tiba-tiba bus sudah jatuh, dan merasakan ada air masuk ke dalam bus," tuturnya.

Saat itu Erika duduk di bagian belakang, setelah tersadar dia mencoba mencari penumpang lainnya yang bisa diselamatkan, lalu ke luar bus melalui kaca bus yang sudah pecah.

Ketika ke luar, sudah banyak warga membantu.

Petugas dari Polres Tasikmalaya Kota, bersama regu penolong, dan masyarakat, hingga kini masih terus melakukan pencarian korban di dalam bus bernomor polisi B 7701 TGA. Kondisi bus yang terbalik di dalam jurang, kini terendam air sungai.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved