Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

ODGJ Mengamuk di Kotamobagu

Akhirnya Terungkap Pria ODGJ di Kotamobagu, Ternyata Idap Penyakit Halusinasi Audio dan Visual

Hasil pemeriksaan pria ODGJ di Kotamobagu Sulawesi Utara, ternyata idap penyakit halusinasi

Penulis: Glendi Manengal | Editor: Glendi Manengal
ISTIMEWA
Ilustrasi - penyakit halusinasi 

Selain itu, seseorang dengan kondisi ini juga bisa merasa bahwa ada serangga yang sedang merayap di kulit atau dalam tubuh, atau merasa seolah ada semburan api yang membakar wajahnya.

Selain karena kondisi berat yang menyebabkan halusinasi sering kali menetap, ada juga halusinasi sementara yang tidak bersifat kronis. Misalnya, halusinasi yang muncul ketika salah satu anggota keluarga baru saja meninggal dunia.

Pada kondisi ini, seseorang seolah-olah mendengar suara dari keluarganya yang baru meninggal atau melihatnya sekilas. Jenis halusinasi ini biasanya akan menghilang ketika rasa duka dan sedih hilang secara perlahan.

Gangguan halusinasi merupakan kondisi medis serius yang perlu segera mendapatkan pemeriksaan dan penanganan psikiater. Selain itu, penderita gangguan halusinasi tidak disarankan tinggal atau bepergian sendiri.

Dengan penanganan yang tepat dan cepat, kondisi halusinasi diharapkan dapat segera teratasi agar tidak sampai membahayakan diri penderita dan orang lain di sekitarnya.

Penyebab Munculnya Halusinasi

Halusinasi dapat muncul akibat berbagai faktor. Berikut adalah beberapa faktor paling umum yang dapat menyebabkan halusinasi:

  • Gangguan kejiwaan, seperti skizofrenia, demensia, dan depresi berat dengan gejala psikosis
  • Gangguan saraf dan otak, seperti penyakit Parkinson, migrain dengan aura, delirium, stroke, epilepsi, dan penyakit Alzheimer
  • Banyak mengonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang, seperti kokain, amfetamin, dan heroin
  • Demam, terutama pada anak atau lansia
  • Gangguan tidur, seperti narkolepsi
  • Penyakit berat, seperti gagal ginjal atau gangguan hati stadium lanjut, HIV/AIDS, kanker otak
  • Cedera kepala berat
  • Gangguan elektrolit, misalnya hiponatremia dan hipomagenesemia
  • Kelainan asam basa
  • Efek samping obat-obatan

Foto Pria diduga ODGJ ngamuk di tengah jalan di Kotamobagu, belasan warga menjadi korban. (Kolase foto Facebook)

Berikut fakta-fakta pembacokan tersebut

1. IM Mengamuk Menggunakan Parang

Seorang pria inisial IM mengamuk di sepanjang jalan antara Kelurahan Pobundayan dan Desa Bungko, Kecamatan Kotamobagu Selatan, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara Rabu 22 Juni 2022 Pukul 17.00 Wita.

IM berusia 28 tahun warga Desa Lolayan, Kabupaten Bolmong Provinsi Sulawesi Utara.

2. Kronologi

Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, kronologi peristiwa ini berawal saat pelaku menggunakan sepeda motor merek vision warnah putih dari arah Desa Kopandakan I pergi menuju kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved