Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pupuk Kaltim

Pupuk Kaltim Perluas Program Makmur, Tanam Jagung 50 Hektare di Gorontalo

PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) kembali perluas program Makmur dalam mendorong produktivitas hasil pertanian.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Handhika Dawangi
Istimewa/ Dok. PKT
Pupuk Kaltim memperluas Program Makmur lewat penanaman jagung di atas lahan 50 hektare di Gorontalo. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) kembali perluas program Makmur dalam mendorong produktivitas hasil pertanian, khususnya komoditas jagung di Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo, dengan luasan lahan mencapai 50 hektare.

Penanaman perdana jagung dilakukan Manajemen PKT bersama perwakilan Pemprov Gorontalo dan Pemkab Boalemo di Kecamatan Dulupi, Selasa (14/06/2022).

Pupuk Kaltim memperluas Program Makmur lewat penanaman jagung di atas lahan 50 hektare di Gorontalo.

Pupuk Kaltim memperluas Program Makmur lewat penanaman jagung di atas lahan 50 hektare di Gorontalo. (Istimewa/Dok. PKT)

Project Manager Agro Solution PKT Adrian RD Putera, mengatakan program Makmur kali ini akan dilaksanakan dalam dua tahap, diawali Demonstration Plot (Demplot) jagung di atas lahan 2 Ha menggunakan produk terbaru PKT yakni NPK JOS, yang merupakan pupuk NPK yang telah ditambahkan mikroorganisme hayati seluas 1 Ha.

Sedangkan untuk pembanding, menggunakan NPK Pelangi 16-16-16 yang dikombinasikan dengan perlakuan penambahan produk pupuk hayati Ecofert dan dekomposer Biodex seluas 1 Ha.

"NPK JOS ini adalah produk terbaru PKT, sehingga dengan ujicoba ini kita bisa melihat dan membuktikan kualitas produk pupuk Non Subsidi dari PKT," ujar Ardian.

Selanjutnya lahan di luar demplot akan langsung menjadi area Program Makmur untuk komoditas jagung yang direncanakan seluas 50 Ha.

PKT bekerja sama dengan seluruh stake holder yang akan terlibat, yaitu petani, produsen/distributor agroinput, penyedia permodalan dan offtaker.

"Para petani akan mendapat pendampingan seluruh stakeholder terkait, agar produktivitas jagung dapat meningkat sesuai ujuan program Makmur," tambah Adrian.

SEVP Business Support PKT Meizar Effendi, mengungkapkan program Makmur merupakan salah satu fokus PKT bersama Pupuk Indonesia melalui sinergi BUMN.

Sinergi ini untuk mendorong pengembangan sektor pertanian dalam mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional.

Program ini juga langkah aktif PKT mengajak generasi muda kembali bertani dan melirik pertanian sebagai sektor potensial.

Sekaligus mendorong peningkatan penggunaan pupuk non subsidi untuk mengurangi ketergantungan petani akan pupuk subsidi.

"Program ini direalisasikan melalui pendampingan intensif dan berkelanjutan, melibatkan rantai pasok yang didukung teknologi berbasis pada triple bottomline 3P (people, planet dan profit)," ujar Meizar.

Sejauh ini program Makmur telah dilaksanakan PKT di berbagai daerah tanggung jawab perusahaan pada beragam komoditi, meliputi wilayah Kalimantan, Sulawesi, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, NTT dan Papua Barat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved