Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Internasional

Makin Mesra, Xi Jinping Telepon Vladimir Putin Sampaikan Dukungan

China dan Rusia kembali mempererat hubungan. Kali ini, Presiden China, Xi Jinping, menegaskan pihaknya mendukung Rusia.

Editor: Isvara Savitri
afp
Presiden China Xi Jinping 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Hubungan China dan Rusia semakin kuat.

Presiden China, Xi Jinping, menguatkan dukungan negaranya bagi Rusia.

Dukungan tersebut dalam sektor apapun, terutama masalah kedaulatan dan keamanan.

Seperti diketahui sebelumnya, China dan Rusia kembali berdiskusi pada Rabu (15/6/2022).

Diskusi tersebut berlangsung melalui sambungan telepon.

Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dan Presiden China Xi Jinping berpose selama pertemuan mereka di Beijing, pada 4 Februari 2022.
Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dan Presiden China Xi Jinping berpose selama pertemuan mereka di Beijing, pada 4 Februari 2022. (AFP PHOTO/ALEXEI DRUZHININ)

Xi menegakkan dukungannya meskipun ada reaksi global terhadap invasi Rusia ke Ukraina.

Dikutip dari CNN, menurut Kementerian Luar Negeri China, Xi juga berjanji untuk memperdalam koordinasi strategis antara kedua negara.

Laporan terpisah dari Kremlin mengatakan kedua pemimpin menekankan hubungan negara mereka "berada pada titik tertinggi sepanjang masa" dan menegaskan kembali komitmen mereka untuk secara konsisten memperdalam kemitraan komprehensif.

Panggilan itu merupakan kedua kalinya Xi dan Putin berbicara sejak Rusia menginvasi Ukraina.

Mereka terakhir berbicara hanya beberapa hari setelah Moskow meluncurkan apa yang disebutnya sebagai "operasi militer khusus."

Baca juga: Informasi Promo Alfamart Hari Ini 16 Juni 2022, Serba Gratis, Beli 3 Gratis 1, Cek Katalog

Baca juga: Amerika Serikat Kirim Paket Persenjataan Baru untuk Ukraina, Ini Isinya

China juga telah menahan diri untuk tidak menyebut tindakan Rusia sebagai invasi dan telah berjalan baik dalam masalah ini.

Ia telah menggambarkan dirinya sebagai menyerukan perdamaian dan menegakkan tatanan global, sementara menolak untuk mencela tindakan Rusia.

China juga menggunakan aparat media pemerintahnya untuk meniru garis Kremlin yang menyalahkan Amerika Serikat dan NATO atas krisis tersebut.

Selama panggilan pada hari Rabu, Xi menekankan China selalu secara independen menilai situasi di Ukraina dan menyerukan semua pihak untuk mendorong penyelesaian yang tepat dari krisis Ukraina.

China "bersedia untuk terus memainkan perannya" dalam mempromosikan "solusi yang tepat" ke Ukraina, katanya.

Presiden Vladimir Putin Terancam Ditendang dari Istana Kremlin, Rusia Merugi Imbas Perangi Ukraina.
Presiden Vladimir Putin Terancam Ditendang dari Istana Kremlin, Rusia Merugi Imbas Perangi Ukraina. (Reuters)
Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved