Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Gadis 9 Tahun Tewas di Tangan Ayah Kandungnya hingga Dimutilasi, Pelaku Teriak Sambil Bawa Ini

Terjadi kasus pembunuhan sadis di Kabupaten Inhil, Provinsi Riau pada Senin siang.

Editor: Glendi Manengal
Handout
ilustrasi mutilasi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kasus pembunuhan sadis di Kabupaten Inhil, Provinsi Riau pada Senin siang.

Diketahui seorang ayah menghabisi nyawa anak kandungnya sendiri.

Pelaku bahkan memutilasi korban yang masih berusia 9 tahun.

Baca juga: Wanita Berprofesi Dokter Digerebek Selingkuh dengan Pria Beristri, Dokter Kabur ke Kamar Mandi

Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Selasa 14 Juni 2022, Ada yang Perlu Kunjungi Dokter dan Ambil Pencegahan

Baca juga: Ahok Sempat Beri Motivasi Sean Sebelum Lawan Sabian:Jangan Emosi, Itu Strategi Jatuhkan Mental

Sebuah pembunuhan sadis terjadi Kabupaten Inhil, Provinsi Riau, Senin (13/6/2022) siang.

Seoran ayah tega melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya.

Pelaku bernama Arharubi (42). Ia menghabisi nyawa putrinya, F yang masih berusia 9 tahun.

Tak sampai di situ, pelaku lalu memutilasi atau memotong bagian tubuh korban menjadi beberapa bagian.

Belum diketahui motif pelaku melakukan aksi tersebut.

Namun indikasi sementara, pelaku adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Kapolsek Tembilahan Hulu, Iptu Ricky Marzuki saat dikonfirmasi mengatakan, peristiwa terjadi di Jalan Propinsi Kelurahan 4, Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu.

Informasi awal, petugas mendapat laporan dari masyarakat adanya seorang pria yang mengamuk di jalanan.

Sebelumnya, pria itu juga tampak berjalan sambil menenteng diduga organ dalam tubuh korban berupa hati.

Ia sambil berteriak-teriak "ini kan yang kalian mau, ini yang kalian mau" kata pelaku.

"Jadi ngamuknya dia itu megang parang, berdiri di pinggir jalan, lalu dia pukul mobil orang.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved