Berita Sulut
Polda Metro Tangkap Pemimpin Khilafatul Muslimin, Ormas Adat Manguni Indonesia Minta Dibubarkan
Polda Metro Jaya menangkap petinggi kelompok Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Baraja di Lampung, Selasa (8/6/2022).
Bukan karena Tindak Pidana Terorisme
Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar menyampaikan bahwa Abdul Baraja tidak ditangkap karena dugaan tindak pidana terorisme.
"Bukan tindak pidana terorisme," kata Aswin kepada wartawan, Selasa (7/6/2022).
Namun begitu, kata Aswin, pihaknya bakal terus melakukan pemantauan terhadap Abdul Baraja. Sebab, dia pernah terkait dengan kelompok teroris yang diusut oleh Densus.
"Namun demikian, kita akan monitor. Mengingat secara historis pernah ada keterkaitan kelompok ini dengan tindak pidana terorisme," ujarnya.
Pengawalan Ketat Saat Tiba di Polda Metro Jaya
Pimpinan tertinggi kelompok Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Baraja tiba di Polda Metro Jaya setelah ditangkap di kawasan Lampung pada Selasa (7/6/2022).
Abdul Qadir datang dengan menggunakan mobil elf warna putih dengan penjagaan super ketat oleh penyidik Polda Metro Jaya sekira pukul 16.15 WIB.
Abdul Qadir berjalan terpapah dengan menggunakan baju gamis berwarna biru dengan kalungkan sorban berwarna coklat dan peci putih hijau ke Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
"Assalamualaikum," teriak simpatisan yang sudah menunggu di Polda Metro Jaya, Selasa (7/6/2022).
Abdul hanya melemparkan senyuman kepada para simpatisan dengan mengangkat kedua tangannya. (vid/tribunnews.com)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjelasan Polisi Terkait Penangkapan Pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qadir, https://www.tribunnews.com/nasional/2022/06/07/penjelasan-polisi-terkait-penangkapan-pimpinan-khilafatul-muslimin-abdul-qadir?page=all.