Profil Tokoh
Sosok Lukas Enembe, Gubernur Papua Tolak Tegas Pemekaran DOB, 'Saya Sudah Tanda Tangan'
Gubernur Papua Lukas Enembe menolak tegas rencana pemerintah pusat soal pemekaran daerah otonomi baru (DOB) di Bumi Cenderawasih.
Ini belum bisa," terangnya.
Foto: Gubernur Papua, Lukas Enembe (Kompas.com/Dhias Suwandi)
Apalagi, menurut Lukas, belum ada pendapatan asli daerah yang signifikan selama ini pada 29 kabupaten/kota di Papua.
Daerah, sebut Lukas, masih menggantungkan diri pada Dana Alokasi Umum (DAU).
"Apalagi akan dimekarkan lagi 3 provinsi.
Uang dari mana yang akan kita ambil untuk memenuhi biaya daerah?
Di dalam negara demokrasi seperti begini tidak boleh," tegasnya.
Sebelumnya, Majelis Rakyat Papua (MRP) juga menolak tegas pemekaran wilayah Papua.
Ketua MRP Timotius Murib menjelaskan tiga alasan mendasar mengapa pihaknya menolak DOB.
Pertama, saat ini masih ada kebijakan moratorium atau pemberhentian sementara pembentukan DOB.
Kemudian, rencana melakukan pemekaran itu tanpa kajian ilmiah dan faktor lain adalah soal Pendapatan Asli Daerah (PAD) 29 kabupaten/kota masih sangat rendah.
Selain itu, lanjut Murib, rencana pemekaran tiga wilayah di Papua tidak dapat menjamin kesejahteraan masyarakat di Bumi Cenderawasih.
"Karena tidak ada ketentuan yang dapat menjelaskan jaminan kesejahteraan di dalam legislasi," jelasnya.
(Tribun-Papua.com)
Tayang di Tribun-Papua.com