Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Seleb

Rezeki Mengalir Deras, Haji Faisal Tak Terima Dituding Pansos: 'Itu Terlalu Norak'

Tak banyak pihak yang mengatakan bahwa keluarga Faisal mendapat uang lantaran panjat sosial atau pansos.

Editor: Ventrico Nonutu
YouTube Feni Rose Official
Haji Faisal. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Keluarga Haji Faisal tak pernah lepas dari sorotan.

Ada berbagai persoalan yang menyeret keluarga mendiang Bibi Ardiansyah dan Vanessa Angel.

Keluarga mereka pun kini dikenal banyak orang.

Baca juga: Ini Hal yang Dijaga Olla Ramlan dan Aufar Hutapea Meski Sepakat Bercerai

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 16.20 WIB, Wanita Bawa Nmax Tewas Tertabrak Truk usai Jatuh di Tengah Jalan

Tak hanya Faisal dan Gala, melainkan Fadly dan Fuji yang kini terjun di dunia entertain pun kariernya semakin cemerlang.

Banyaknya tawaran pekerjaan hingga endorsement membuat pintu rezeki keluarga ini mengalir deras.

Namun, tak banyak pihak yang mengatakan bahwa keluarga Faisal mendapat uang lantaran panjat sosial atau pansos.

Dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Senin (23/5/2022), Faisal tak terima dan memberikan keterangan.

"Apa kita mau pansos? Itu terlalu norak bagi kita."

"Mau pansos kita, itu nggak benar."

"Dapat duit kita dengan pansos cara begitu itu tidak benar," tegas Faisal dengan geram.

Faisal juga menyinggung perihal beberapa persoalan yang menyeret keluarganya dengan pihak lain yang belum juga usai.

Menurutnya, banyaknya persoalan yang datang bertubi-tubi yang menyeret pihak lain tak perlu dibesar-besarkan.

"Ini persoalan yang menurut saya tidak perlu terlalu dibesar-besarkan banget, diheboh-hebohkan banget," ucapnya.

Faisal pun meminta pihak lain untuk berpikir ulang terhadap sikap buruk maupun sikap ikut campur yang seharusnya tidak dilakukan.

"Enggak pihak sebelah, pokoknya pihak-pihak lain."

"Pihak-pihak yang ingin memperkeruh suasana, tolonglah berpikir ulang ya."

"Ngapain? Kita ini hidup beragama, kita orang timur ya," imbuhnya.

Faisal mengecam pihak yang ikut campur urusan rumah tangganya, termasuk urusan Bibi dan Vanessa.

"Jangan kita ngomong seperti orang yang intelek, tetapi apa yang kita omongin itu tidak intelek."

"Kenapa? Merecoki rumah tangga orang, mengganggu rumah tangga orang."

"Apa hak kita di situ? Apa kepentingan di situ sampai-sampai kita ikut serta?" ujarnya.

Faisal menegaskan bahwa pihak tersebut seharusnya tidak ikut campur lantaran tidak mengenal keluarganya.

"Apakah kita bagian dari keluarganya? Kan tidak."

"Kenal juga saya yakin tidak," tutup Faisal.

Faisal menilai bahwa pihak yang iktu campur tidak memiliki etika.

"Apa kita tidak punya etika? Itu saya kepada orang-orang yang ikut-ikut itu."

"Kan banyak ya yang ikut-ikut," ucapnya.

Faisal ingin pihak terkait mengurusi urusan rumah tangganya masing-masing, tak perlu ikut campur dengan urusannya.

"Udah lah, uruslah rumah tangga, uruslah anak masing-masing."

"Besarkanlah anak masing-masing supaya tidak akan merugikan Anda."

"Mari sama-sama kita uruslah rumah tangga kita masing-masing," pintanya.

Hal ini mengingat bahwa dirinya pun tak pernah mengganggu rumah tangga orang lain.

"Saya tidak akan merecoki Anda, tapi kalau Anda serang-serang saya, saya rasa kurang tepat ya," lanjutnya.

Ia menegaskan bahwa tak perlu ikut campur dengan masalah orang lain.

Biarlah orang tersebut yang menyelesaikan masalahnya sendiri.

"Bermasalah seperti ini biasa, tapi siapa yang bermasalah, biarlah orang yang bermasalah itu menyelesaikan masalah."

"Janganlah kita panasin, kita komporin juga," sambungnya.

Ia berharap pihak ketiga menemukan titik damai dari persoalan di sekelilingnya.

"Harapan saya kedepan kepada pihak-pihak ketiga, kalau mau masukin persoalan ini, carilah ruang lingkup yang bisa masuk untuk damai."

"Saya selalu membuka pintu untuk hal-hal terbaik," tutup Faisal.

Telah tayang di Tribunnews.com

Berita Terkait Artis

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved