Penanganan Covid
Malaysia Tak Wajibkan Pemakaian Masker di Luar Ruangan Mulai 1 Mei, Wisatawan Tak Perlu Tes Covid-19
Mulai 1 April 2022, wisatawan tidak perlu lagi menjalani perosedur Covid-19 jika mengunjungi negara tersebut.
Aplikasi tersebut juga masih bisa digunakan untuk melaporkan hasil tes Covid-19 dan penilaian kesehatan saat dikarantina.
Baca juga: Gempa Guncang Jateng Kamis 28 April 2022, Tadi Guncang di Laut, Info BMKG Lokasi dan Magnitudonya
Syarat tes Covid-19 di Malaysia saat ini
Saat ini atau sebelum 1 Mei 2022, PPLN yang telah divaksinasi penuh wajib menjalani tes dalam kurun waktu 48 jam sebelum keberangkatan, serta saat kedatangan.
Sementara itu, PPLN yang belum divaksinasi wajib menjalani tes RT-PCR atau tes rapid antigen dalam kurun waktu dua hari sebelum keberangkatan ke Malaysia.
Mereka juga wajib menjalani tes RTK (rapid test kit) kembali dalam kurun waktu 24 jam setibanya di Malaysia, menjalani karantina selama lima hari, dan menjalani tes RT-PCR pada hari keempat atau tes RTK profesional pada hari kelima.
Meski sejumlah pelonggaran akan diterapkan, Jamaluddin mengimbau masyarakat agar tetap waspada.
"Kebebasan ini bukan berarti kita telah menang dari perang melawan Covid-19. Kita harus memastikan bahwa perayaan ini tidak berakhir dengan bencana. Bahkan meski kita asimptomatik, kita mungkin adalah carrier (penyebar) virus Covid-19," terangnya, dilansir dari Straitstimes.com.
Per hari Selasa (26/4/2022), Malaysia melaporkan 3.361 kasus Covid-19 baru, atau terjadi penambahan jika dibandingkan dengan hari Senin yang berjumlah 2.478 kasus.
Lebih dari 16 juta atau 68,1 persen populasi orang dewasa di Malaysia telah memperoleh vaksin dosis booster per hari Selasa, dengan 97,6 persen populasi sudah memperoleh vaksin dosis penuh.