Tips Sehat
Tak Banyak yang Tahu, Tumbuhan Hantap Bisa Mengatasi Sariawan Hingga Melancarkan Persalinan
Berikut ini penjelasan ilmiah tentang tumbuhan Hantap serta manfaat dan kandungan di dalamnya.
Hal tersebut dapat diatasi dengan membuat skarifikasi biji. Benih berkecambah optimal pada suhu antara 20 - 30°c dengan tingkat perkecambahan sekitar 95%.
Kandungan Fitokimia
Tumbuhan ini dikenal sebagai sumber polisakarida asam dengan viskositas yang tinggi dan memiliki karakteristik gel, seperti gum yang terdapat pada jenis Sterculia urens (karaya gum).
Tumbuhan ini digunakan untuk perawatan banyak penyakit seperti membersihkan dahak (seperti yang dijelaskan dalam pengobatan cina), melegakan sakit tenggorokan sehingga suara dapat kembali lega, dan menenangkan perut (bowels) untuk mengurangi sembelit. Zat lainnya yang terkandung pada tanaman ini yaitu glikosida, tanin, saponin dan flavonoid.
Manfaat
Secara etnobotani Hantap memiliki potensi untuk pencegahan dan pengobatan yang dilakukan dengan membuat ekstrak daun Hantap secara tradisional yaitu dengan cara memotong, memeras, menyaring, dan langsung minum.
Masyarakat daerah tertentu banyak yang menggunakan daun Hantap sebagai minuman untuk pencegahan beberapa macam penyakit seperti panas dalam, sariawan, melancarkan buang air besar, melancarkan persalinan, dan mengatasi perut kembung.
Glikosida yang terkandung pada tanaman ini bermanfaat sebagai peluruh air seni dan espektoran (Sirait 2007).
Sementara itu Tanin, Saponin dan Flavonoid memiliki potensi sebagai hipokolesterolamik, Flavonoid juga memiliki aktivitas antiseptik (Harborne, 1987).
Persebaran
Persebaran tumbuhan Hantap jenis sterculia javanica, Sterculia macrophyla dan Sterculia campanulata. Tumbuhan yang berjenis Sterculia ini tumbuh di seluruh Jawa dan Sulawesi.
Di masyarakat Sunda sering juga disebut Binong, Hantap Badak, Hantap Beureum, Hantap Dapung atau Hantap Gede dan di Jawa disebut Kalong, Kalongan, Kebek, Ketok, Munung.
Sebaran populasi Hantap yang terdapat di wilayah KPHK Pati Barat tergolong merata. Sehingga pohon Hantap dapat dijumpai di wilayah CA Kembang, CA Keling 1abc, CA Keling II/III dan CA Gunung Clering yang semuanya terletak di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com