Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Partai Demokrat

Sebut Masyarakat Rindu Sosok Ayahnya, AHY: Merindukan Program-program Pro Rakyat SBY

Terkait partai demokrat yang dipimpin anak dari Susilo Bambang Yudhoyono. Saat malam silaturahmi dan kontemplasi Partai Demokrat.

Editor: Glendi Manengal
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Susilo Bambang Yudhoyono 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terkait partai demokrat yang dipimpin anak dari Susilo Bambang Yudhoyono.

Saat malam silaturahmi dan kontemplasi Partai Demokrat.

AHY pun mengatakan masyarakat merindukan sosok presiden seperti ayahnya.

Baca juga: Deretan Sekolah Kedinasan dengan Pendaftar Terbanyak, Lengkap dengan Link Mirror dan Kuota Formasi

Baca juga: Kabar Terkini Kota Lviv Ukraina Dihantam 5 Rudal Rusia, Beberapa Warga Sipil Tewas

Baca juga: Pemdes Sangtombolang Bolmut Laporkan Realisasi APBDes 2021

Foto : Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dalam acara Malam Silaturahmi dan Kontemplasi Partai Demokrat di Hotel Sultan, Minggu (17/4/2022). (Tribunnews / Reza Deni)

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menyebut bahwa masyarakat merindukan sosok presiden seperti ayahnya, Soesilo Bambang Yudhoyono alias SBY.

Hal itu dia katakan saat digelar malam silaturahmi dan kontemplasi Partai Demokrat di Hotel Sultan, Minggu (17/4/2022).

Saat itu, AHY memapakarkan temuan yang didapatnya selama safari ramadan 2022.

"Mereka merindukan program-program pro rakyat SBY, mereka merindukan kedamaian dalam kehidupan berbangsa, bernegara yang tentunya juga rukun, toleran, harmonis satu sama lain," kata AHY.

Kemudian, kata dia, dalam temuannya di masyarakat, ada keingingan agar kebebasan terjamin dan demokrasi tumbuh secara berkeadaban.

"Dan mereka (rakyat) juga merindukan keadilan yang tegak dan tidak berpihak di negeri ini," kata dia.

Ia memastikan apa yang dikatakannya bukan sebagai bagian dari kampanye buzzer Partai Demokrat.

Foto : Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). (istimewa)

"Dan ini adalah rakyat yang sebenarnya, bukan buzzer. Bukan rakyat yang dimobilisasi, artinya genuine, apa adanya. Tidak mungkin memodifikasi dan gesture tubuh dan akhirnya mereka meminta tolong Partai Demokrat, kepada kita semua untuk terus memperjuangkan nasib dan masa depan mereka," kata AHY.

AHY juga bicara bagaimana kesulitan dan kerinduan rakyat tersebut, akhirnya memunculkan harapan bahwa Demokrat bisa semakin berperan di masa depan.

"Mereka mendoakan supaya kita semua mempunyai jalan dan peluang, utk menjadi para pemimpin di masa depan, menjadi wakil rakyat tentunya tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di tingkat daerah, eksekutif maupun legislatif," pungkasnya.

"Semoga kesimpulan tadi, menambah semangat kita untuk terus kompak bersatu dalam setiap tindakan dan doa dalam menyongsong dan menyukseskan serta memenangkan Pemilu 2024," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved